Manchester City sudah menjauh dari para rival terdekatnya. Jika bisa meneruskan laju bagus saat melawan Arsenal dan Chelsea, persaingan diyakini sudah selesai.
Manchester City merangkai 10 kemenangan beruntun saat menaklukkan Brentford, Kamis (30/12/2021) dini hari WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Hasil itu kian mengukuhkan mereka di pucuk klasemen.
The Citizens kini memimpin dengan 50 poin dari 20 pertandingan, unggul delapan poin dari Chelsea di posisi dua. Sementara Liverpool berjarak sembilan poin di posisi tiga dengan satu simpanan laga tunda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajer Man City Pep Guardiola menegaskan persaingan masih jauh dari berakhir. Masih ada 18 pekan lagi untuk ditempuh dan Chelsea-Liverpool disebutnya punya kualitas untuk mengejar kapanpun.
Penyerang legendaris Inggris Alan Shearer percaya Manchester City akan sangat sulit dikejar, terutama jika melibas Arsenal dan Chelsea di dua laga berikutnya. Itu akan mengonfirmasi ketangguhan Kevin de Bruyne dkk.
Selain merangkai 10 kemenangan beruntun, Manchester City dalam rentang yang sama menunjukkan sulit dibobol. Mereka hanya kemasukan enam gol dalam periode itu sementara bikin 31 gol.
Makin sulit dibobol, makin kecil pula kemungkinan Manchester City kehilangan poin.
"Yang impresif adalah catatan gol yang mereka buat. Tapi selain saat melawan Leicester di Boxing Day, mereka juga enggak pernah kebobolan, yang mana akan sangat menyulitkan Chelsea dan Liverpool kembali ke persaingan," kata Alan Shearer dikutip BBC.
"Khususnya jika Anda melihat ke dua pertandingan berikutnya City. Kalau mereka menang, persaingan kurang lebih sudah berakhir," tandas top skor sepanjang masa Premier League ini.
(raw/krs)