Klopp: Pemenang Chelsea Vs Liverpool Bisa Kejar Man City, yang Kalah...

Klopp: Pemenang Chelsea Vs Liverpool Bisa Kejar Man City, yang Kalah...

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Sabtu, 01 Jan 2022 11:03 WIB
LIVERPOOL, ENGLAND - DECEMBER 11: Jurgen Klopp, Manager of Liverpool looks on during the warm up prior to the Premier League match between Liverpool and Aston Villa at Anfield on December 11, 2021 in Liverpool, England. (Photo by Clive Brunskill/Getty Images)
Juergen Klopp bicara kans mengejar Manchester City. (Foto: Getty Images/Clive Brunskill)
Jakarta -

Manchester City mulai menjauh dalam persaingan gelar Premier League. Manajer Liverpool Juergen Klopp menyebut laga lawan Chelsea akan krusial.

Manchester City saat ini nyaman memimpin Liga Inggris dengan jarak delapan poin atas Chelsea di posisi dua. The Citizens mengoleksi 50 poin dari 20 pertandingan sejauh ini.

Sedangkan pesaing gelar lainnya, Liverpool, sementara ada di urutan ketiga dengan 41 poin dari 19 laga. Nah, jarak antara Manchester City dengan kedua rivalnya tersebut bisa kian melebar karena Chelsea dan Liverpool saling berhadapan pekan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Laga Chelsea Vs Liverpool berlangsung di Stamford Bridge, Minggu (2/1/2022) malam WIB. Manchester City sendiri menghadapi ujian yang tak mudah juga, melawan Arsenal, Sabtu (1/1) malam WIB nanti.

Manajer Liverpool Juergen Klopp menyadari dengan laju Man City saat ini, akan sangat sulit dikejar jika timnya maupun Chelsea kehilangan poin-poin lagi. Sebagai catatan, skuad besutan Pep Guardiola sudah menyapu bersih 10 partai Premier League terakhir.

ADVERTISEMENT

Oleh karena itu, Klopp menekankan pentingnya laga kontra Chelsea besok malam.

"City sedang melesat saat ini. Sebelum melawan Leicester, kami dalam posisi sempurna, hanya tiga poin di belakang City, yang mana dengan perjalanan musim mereka, itu luar biasa," ungkapnya dikutip Sky Sports.

"Start kami di tahun ini sangatlah sulit dan bisa menemukan jalan kembali ke performa normal dan mungkin meningkatkannya adalah perkembangan yang masif. Tapi salah satu dari kami bisa menekan City, pemenangnya bisa. Yang kalah...entahlah."

"Kita akan lihat itu nanti. Kami tidak akan menyerah hanya karena kami kalah dari Leicester. Kami akan mencoba segalanya, 100 persen. Masih ada banyak pertandingan. City tak mengalami penurunan yang signifikan di 2021. 110 poin mereka dalam satu tahun kalender itu cukup impresif, harus saya akui," imbuh manajer asal Jerman tersebut.




(raw/aff)

Hide Ads