.webp)
Manchester United takluk 0-1 dari Wolves dalam lanjutan Liga Inggris. Kiper Jose Sa, sungguh jadi momok Setan Merah!
Manchester United vs Wolverhampton Wanderers (Wolves) berlangsung pada Selasa (4/1) dinihari WIB di lanjutan Liga Inggris. Secara mengejutkan, Wolves membuat MU bertekuk lutut di kandangnya sendiri.
Wolves menang 1-0 via gol Joao Moutinho di menit ke-82. Hasil tersebut membawa Wolves menempel Manchester United di Klasemen Liga Inggris.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wolves ada di peringkat kedelapan dengan 28 poin. Minus tiga poin, dari MU satu strip di atasnya.
Salah satu kunci kemenangan Wolves atas Manchester United adalah performa sang kiper. Dia adalah Jose Sa!
Jose Sa tampil apik menjaga gawangnya. Dua tembakan yang mengarah ke gawang dari total sembilan peluang MU, mampu dipatahkannya.
Termasuk, kala dirinya menepis sepakan tendangan bebas Bruno Fernandes di detik-detik akhir laga.
 Jose Sa, yang tidak tembu diserang Ronaldo dkk (Getty Images/Clive Brunskill) |
Dilansir dari Sky Sports, Jose Sa memang tampil apik musim ini. Walau sebenarnya, pemain berusia 28 tahun itu baru menjalani debutnya di Liga Inggris!
Dari statistik persentase penyelamatan dari serangan di dalam kotak penalti Jose Sa menempati peringkat teratas (dengan total minimum 10 laga). Jose Sa mencatatkan angka 78,2.
Sa unggul atas Aaron Ramsdale, kipernya Arsenal dengan 70,7 persen. Bahkan, Sa lebih baik dari kipernya Liverpool, Alisson (69,2 persen) dan kipernya Chelsea, Edouard Mendy (69,1 persen).
Baca juga: MU Punya Masalah yang Sangat-sangat Besar |
Jose Sa sendiri diboyong Wolves dari Olympiacos pada Juli 2021 lalu. Dirinya menggantikan Rui Patricio yang berlabuh ke AS Roma.
Sa sebelumnya memperkuat klub asal Portugal, Maritimo dan FC Porto. Setelahnya baru bermain ke Olympiacos pada tahun 2019.
Kiper asli Portugal ini diyakini punya potensi untuk jadi salah satu kiper terbaik di Liga Inggris. Eks pemain MU, Gary Neville melemparkan pujian kepadanya.
"Bagi saya, Jose Sa adalah salah satu pembelian terbaik di Liga Inggris musim ini. Dia langsung memegang peranan besar dan membuat MU sangat kesulitan," terangnya.
Baca juga: Awal 2022 yang Buruk MU! |
