Badai COVID-19 di Liverpool belum mereda juga. Terakhir Trent Alexander-Arnold harus dikarantina karena terpapar virus tersebut.
Liverpool memang lagi kurang beruntun terkait kondisi kesehatan para pemainnya. Tak cuma cedera, tapi juga virus COVID-19 menyerang para pemainnya dua pekan terakhir.
Bahkan Liverpool harus menunda laga leg pertama semifinal Piala Liga Inggris kontra Arsenal, yang sejatinya dihelat Kamis (6/1) malam waktu setempat lalu, karena banyak pemain dan staf pelatih diisolasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Termasuk juga Juergen Klopp dan asisten manajer Pep Lijnders juga terpapar. Klopp bahkan sudah absen sejak laga awal tahun kontra Chelsea yang dibarengi dengan absennya nama-nama top seperti Virgil van Dijk, Fabinho, Roberto Firmino, Joel Matip, dan Alisson Becker.
Untungnya pada laga babak ketiga Piala FA 2021/2022 kontra Shrewsbury Town, Minggu (9/1) malam WIB, Klopp sudah bisa mendampingi setelah sehari sebelumnya dinyatakan negatif. Tapi, tetap saja Liverpool harus menurunkan banyak pemain mudanya karena krisis pemain.
Ketika Van Dijk, Fabinho, Matip, dan Firmino sudah bisa dimainkan, Liverpool malah kehilangan bek kanan andalannya Trent Alexander-Arnold yang terserang virus corona. Trent dinyatakan positif setelah laga kontra Chelsea 2 Januari atau pekan lalu.
"Kami hanya punya satu kasus positif tambahan dan itu adalah Trent Alexander-Arnold," ujar manajer Liverpool Juergen Klopp di BBC Sport.
Untungnya Liverpool bisa melewati adangan Shrewsbury usai menang 4-1 meski sempat tertinggal duluan. Jika Trent kemungkinan bisa main lawan Arsenal, tidak demikiannya dengan Alisson yang belum dapat diketahui kapan pulihnya.
(mrp/raw)