Donny van de Beek akhirnya meninggalkan Manchester United untuk gabung Everton. Ralf Rangnick menjelaskan alasan kenapa Van de Beek tak dapat kesempatan di MU.
Van de Beek menuntaskan kepindahannya ke Everton di hari terakhir bursa transfer Januari. Gelandang internasional Belanda itu gabung Everton dengan status pinjaman sampai akhir musim.
Van de Beek gagal memenuhi ekspektasi sejak gabung Manchester United dari Ajax pada musim panas September 2020. Pergantian manajer dari Ole Gunnar Solskjaer ke Ralf Rangnick juga tak mengubah nasib Van de Beek.
Dia jarang jadi pilihan utama untuk mengisi lini tengah MU dan cuma empat kali jadi starter di Premier League. Pemain berusia 24 tahun itu kalah bersaing dengan Scott McTominay, Fred, dan Nemanja Matic.
Baca juga: Van de Beek Gabung Everton Gegara Lampard |
Ralf Rangnick bukannya tidak percaya kepada kualitas Donny van de Beek. Rangnick menyebut kompetisi di posisi Van de Beek memang ketat.
"Pada akhirnya ini soal kompetisi," ujar Rangnick saat ditanya soal kepergian Van de Beek, seperti dilansir Mirror.
"Seperti Paul Pogba. saya melihatnya di tengah lapangan tengah sebagai salah satu pemain nomor 6 atau 8 dan kami punya beberapa pemain bagus lain di posisi itu, karena itu dia tidak dapat banyak waktu bermain."
"Tapi itu bukan berarti dia tidak cukup bagus untuk Premier League atau Manchester United. Saya yakin dia akan dapat kesempatan bermain di Everton dan menunjukkan kualitas yang dia punya."
"Dia orang yang luar biasa dan dalam sembilan atau 10 pekan terakhir ketika saya mengenalnya, saya sepenuhnya sadar dia seorang yang mengutamakan tim dan saya doakan yang terbaik untuknya," kata Rangnick.
(nds/rin)