Antonio Conte membuat gestur ledekan ke Southampton saat Tottenham Hotspur unggul. Namun, Southampton kemudian comeback untuk mengalahkan Spurs. Conte kena "karma".
Kejadian itu berlangsung di babak kedua dalam kekalahan Tottenham 2-3 dari Southampton di Stadion Tottenham Hotspur, Kamis (10/2/2022) dinihari WIB. Pada menit ke-70, Son Heung-min menggetarkan gawang the Saints untuk membawa tim tuan rumah berbalik unggul.
Akan tetapi, kubu Southampton menggugat gol Son karena menganggap Armando Broja dilanggar Emerson Royal saat Tottenham membangun serangan. Protes itu membuat Conte emosi sehingga kehilangan ketenangannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daily Express melaporkan, manajer Tottenham itu terlihat berteriak dan membuat gestur "ssst" di area bangku cadangan Southampton. Beberapa staf pelatih Spurs menahan Conte dan dia menempatkan jari di depan mulutnya sebagai isyarat kubu lawan agar diam.
Meski demikian, Southampton lah yang tertawa di akhir pertandingan. Mohamed Elyounoussi dan Che Adams mencetak dua gol kilat dalam waktu tiga menit untuk memastikan Tottenham menderita kekalahan kedua beruntun.
"Saya tahu persis, dan saya ulangi bahwa di musim ini kami akan kesulitan mendapatkan tiga poin," ucap mantan pembesut Chelsea itu di Daily Mail. "Saya sudah mengatakan ini sebelumnya dan saya akan mengulanginya lagi."
"Tentunya kami membaik di beberapa aspek tapi kami masih sangat emosional. Melawan Leicester kami menang 3-2 saat kami tertinggal, sekarang kami unggul 2-1 dan kalah 2-3. Kalau Anda ingin berkembang dan mencoba kompetitif sebagai tim, hal pertama yang harus Anda perbaiki adalah stabilitas. Jangan naik-turun, naik-turun," Conte menambahkan usai Tottenham tumbang.
(rin/krs)