MU Lagi Susah Menang, Rangnick Minta Bantuan Psikolog

Manchester United gagal menang di tiga laga terakhir, meski sempat unggul lebih dulu. Manajer interim Ralf Rangnick sampai meminta bantuan psikolog untuk membenahi mental anak-anak asuhnya.

MU tak bisa menang saat menghadapi Middlesbrough (Piala FA), Bunrley, dan Southampton (Liga Inggris). Semuanya berakhir dengan skor identik, yakni 1-1 dan MU selalu gagal mempertahankan keunggulan.

Tak cuma itu. Sejak ditangani Rangnick pada awal Desember lalu, sudah enam kali MU meraih hasil imbang di seluruh ajang, lima di antaranya terjadi dengan situasi unggul lebih dulu. Bahkan saat ditahan Aston Villa 2-2, Setan Merah sudah unggul dua gol.

Situasi yang buruk ini membuat Rangnick meminta bantuan Sascha Lense, psikolog olahraga yang dulu pernah bekerja sama di RB Leipzig. Ia ingin membangkitkan mental para pemain MU.

"Dalam 11-13 laga sejak saya datang, kami mencetak gol pertama dan unggul 1-0, tapi cuma setengahnya yang akhirnya bisa kami menangkan. Ketika unggul 1-0 di tiga laga beruntun lalu kebobolan, ini akan mempengaruhi mental para pemain," kata Rangnick, dikutip The Guardian.

"Mereka bilang, 'kami harusnya bisa unggul 3-0 atau 4-0, tapi tiba-tiba skornya menjadi 1-1.' Jika kami kebobolan di awal babak kedua, itu jelas mempengaruhi rasa percaya diri para pemain. Mereka kan manusia, bukan robot."

"Saya sudah bicara dengan Sascha dan kami rutin membahas hal tersebut. Satu-satunya yang bisa kami lakukan adalah bicara kepada para pemain, satu per satu, juga kepada seluruh tim."

"Kami harus lebih efektif to mencetak gol kedua dan ketiga agar bisa menuntaskan laga. Jika hal tersebut tak terjadi, tetap jalankan rencana permainan, tetap solid, tetap disiplin secara taktik. Saya melihat semua gol yang dicetak ke gawang kami di babak kedua, semuanya terlalu mudah," jelas Rangnick.

MU akan bertanding menghadapi Brighton & Hove Albion pada Rabu (16/2/2022) pukul 03.15 WIB. David de Gea dkk diharapkan bisa segera memperbaiki kelemahan tersebut.