Manajer interim Manchester United Ralf Rangnick ikut bicara soal invasi Rusia ke Ukraina. Ia tak percaya menyaksikan perang terjadi di daratan Eropa.
Seperti diketahui, Rusia melakukan invasi ke Ukraina sejak Kamis (24/2/2022) kemarin. Agresi itu diawali dengan pengakuan Rusia terhadap dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina, yakni Donetsk dan Luhansk.
Aksi Rusia itu memicu gejolak dan gelombang kecaman di seluruh dunia. Negara-negara barat langsung menjatuhkan sanksi berat secara ekonomi terhadap Rusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari lapangan hijau, invasi Rusia turut memicu serangkaian kejadian. Misalnya Schalke 04 mencopot logo Gazprom (perusahaan energi Rusia) dari sponsor, Manchester United memutus kontrak Aeroflot (maskapai Rusia), serta pemindahaan lokasi final Liga Champions oleh UEFA.
Sedianya final Liga Champions musim ini digelar di Kretovsky Stadium, Saint Petersburg 28 Mei mendatang. Tapi mempertimbangkan situasi, UEFA memutuskan memindahnya ke Stade De France di Paris.
Manajer interim MU Ralf Rangnick menilai keputusan UEFA sudah sangat tepat. Ia juga sangat menyayangkan terjadinya perang di Ukraina.
"Situasinya sangat menyedihkan, saya merasa semua orang akan berpikiran sama soal itu. Ini benar-benar situasi luar biasa, bahwa kita menyaksikan ada perang di Eropa. Dan oleh karena itu, keputusan UEFA tak bisa dihindari dan itu tepat," kata Rangnick dikutip BBC.
"Yang sedang terjadi di sana adalah bencana kemanusiaan untuk semua orang yang terlibat. Sekarang ini, sejauh yang saya tahu, Rusia dan Moskow memang masih aman tapi situasi keseluruhannya sangatlah menyedihkan."
"Ketika saya menyaksikan TV pada pagi hari dan malam hari, saya masih tak percaya dengan apa yang saya lihat. Ini benar-benar situasi buruk dan saya sangat berharap para politikus di seluruh dunia meredakan situasinya dan apa yang terjadi di sana," imbuh pria Jerman tersebut.
Simak Video 'Serangan Rusia ke Ukraina Bikin Sejumlah Artis Ikut Prihatin':