.webp)
Thomas Tuchel nyapnyap (mengomel) ke wartawan jelang duel Chelsea di ajang Piala FA. Manajer The Blues itu kesal karena ditanya soal perang Rusia-Ukraina.
Chelsea bersua Luton Town pada babak kelima Piala FA 2021/2022. Pertandingan dijadwalkan berlangsung Kamis (3/3/2022) di Stadion Kenilworth Road.
Tuchel meladeni sesi jumpa pers jelang duel Luton vs Chelsea. Alih-alih bertanya soal persiapan tim, beberapa wartawan justru meminta pendapat manajer Jerman itu soal perang Rusia-Ukraina dan hubungannya dengan pemilik Chelsea, Roman Abramovich.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diketahui, Abramovich adalah salah satu oligark Rusia yang kabarnya dekat dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Pengusaha minyak itu melepas kepengurusan Chelsea kepada The Chelsea Foundation tak lama setelah perang Rusia-Ukraina pecah.
"Ini sesuatu yang berlebihan untuk saya menjawabnya. Saya tidak terlalu tahu detailnya dan saya paham situasi secara keseluruhan. Ada kondisi yang lebih penting daripada sepakbola," kata Thomas Tuchel, dikutip dari Mirror.
"Hal itu tidak pernah berubah. Situasi seperti perang jauh lebih penting. Semua orang di Eropa sedang kalut. Anda hanya berusaha untuk bekerja dan melakukan pekerjaan Anda sebaik mungkin," ujarnya.
Jawaban Tuchel tersebut rupanya belum memuaskan beberapa wartawan. Mereka kembali mencoba meminta pendapat soal perang, sebelum Tuchel nyapnyap dan memotong pertanyaan.
"Dengar, dengar, dengar... Anda mesti setop. Saya bukan politisi! Anda harus berhenti! Saya hanya bisa mengulanginya dan saya bahkan merasa tidak enak membahasnya, sebab saya belum pernah mengalami perang," ucap Tuchel dengan nada tinggi.
"Bahkan untuk membicarakan hal ini saya merasa tidak enak, sebab saya memiliki keistimewaan; Saya duduk di sini dengan tenang dan saya melakukan yang terbaik yang saya bisa,".
"Anda harus berhenti menanyakan hal ini kepada saya! Saya tidak punya jawaban untuk Anda," demikian kata Thomas Tuchel sambil menggebrak meja.
(bay/pur)
