Bek Manchester United, Harry Maguire terus dikritik karena performanya. Rio Ferdinand, mantan pemain Setan Merah, masih mendukungnya.
Maguire dikritik karena performanya di lini belakang MU. Pemain 29 tahun itu kerap blunder yang menyebabkan gawang timnya menjadi bulan-bulanan lawan.
Terakhir, Maguire bikin gol bunuh diri saat melawan Tottenham Hotspur di Liga Inggris, Minggu (13/3/2022) dini hari WIB. Pemain dengan label bek termahal di dunia itu gagal mengantisipasi crossing Sergio Reguilon, dengan bolanya malah masuk ke gawang sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait performanya, Maguire rupanya masih mendapat pembelaan. Ferdinand, mantan palang pintu Manchester United, menilai suksesornya itu bisa menjadi pemain top dan membalas semua kritikan yang dialamatkan kepadanya.
"Sorotan, tekanan, hasrat, itu bagian dari menjadi pemain United. Yang baik, yang buruk, yang jelek," katanya, seperti dilansir Daily Star.
Baca juga: Mimik Romero Saat Ejek Maguire |
"Saya lebih tertarik untuk melihat responsnya. Tidak ada yang lebih menyenangkan ketimbang melihatnya bangkit, membuktikan semua kritikan kepadanya salah, dan berkata, 'Anda dapat menyimpannya di tempat gelap. Saya Harry Maguire dan saya bernilai."
"Tidak ada opini yang bersikap pribadi, atau soal dendam. Para pundit harus menyebutnya apa adanya. Sebagai pemain, saya pikir Anda memahami itu dan mengharapkannya," jelasnya.
Tadi malam, Maguire sendiri membantu MU menang 3-2 atas Tottenham Hotspur. Kemenangan membuat MU masih bersaing memperebutkan posisi empat besar di klasemen Liga Inggris.
Tambahan tiga poin membuat Manchester United kini mengoleksi 50 poin dari 29 laga. Anak asuh Ralf Rangnick sementara menyalip Arsenal, yang mengoleksi 48 poin namun baru bermain 25 kali.