.webp)
Mikel Arteta mengeluhkan jadwal tak mengenakkan Arsenal. Manajer Tottenham Hotspur Antonio Conte menyebut Arteta tak pantas bicara soal adil-tak adil.
Keluhan Arteta didasarkan pada fakta bahwa mereka mesti bermain tiga kali dalam rentang sepekan. Mereka menang atas Leicester City 2-0 pada 13 Maret lalu, kemudian kalah 0-2 dari Liverpool empat hari berselang, dan akan melawan Aston Villa, Sabtu (19/3) malam WIB nanti.
Bulan depan jadwal sulit juga bakal dihadapi The Gunners, dengan menghadapi Chelsea dan Manchester United hanya dalam rentang dua hari pada 21 dan 23 April. Arsenal sebelumnya mengalami sejumlah penundaan laga hingga baru bermain 27 kali saat ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi keluhan Arteta itu dinilai tak pas oleh Antonio Conte. Manajer Tottenham itu tak akan pernah lupa bagaimana Arsenal menunda laga kontra timnya dengan alasan COVID-19 pada Januari lalu, padahal hanya punya satu pemain yang positif.
Arsenal saat itu merasa tak punya cukup pemain, dengan sejumlah anggota tim absen membela negara di Piala Afrika, lalu beberapa nama lainnya cedera. Salah satu yang membuat Arsenal disorot tajam adalah keputusan melepas pemain termasuk Ainsley Maitland-Niles di saat yang sama.
"Arteta harus ingat pertandingan yang ditunda dulu, Tottenham-Arsenal. Saya tak lupa itu. Dan enggak pas bicara soal adil atau tidak adil," ujar Antonio Conte dikutip BBC.
"Secara umum, jawaban saya sudah cukup. Kalau seseorang mau berpikir soal adil atau enggak adil, kita menunda pertandingan itu, Tottenham-Arsenal," cetusnya.
