Arsenal Terlalu Lemah!

Arsenal Terlalu Lemah!

Randy Prasatya - Sepakbola
Minggu, 10 Apr 2022 11:35 WIB
Soccer Football - Premier League - Arsenal v Brighton & Hove Albion - Emirates Stadium, London, Britain - April 9, 2022 Arsenals Bukayo Saka looks dejected REUTERS/David Klein EDITORIAL USE ONLY. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or live services. Online in-match use limited to 75 images, no video emulation. No use in betting, games or single club /league/player publications.  Please contact your account representative for further details.
Arsenal kalah saat menjamu Brighton. (Foto: REUTERS/DAVID KLEIN)
Jakarta -

Arsenal kalah lagi dan gagal membuktikan diri bisa bangkit dari keterpurukan. Manajer Mikel Arteta menilai timnya terlalu lemah dalam laga melawan Brighton & Hove Albion.

Arsenal menjamu Brighton & Hove Albion di Emirates Stadium dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (9/4/2022) malam WIB. Tiga poin jadi incaran Arsenal demi menjaga kansnya lolos ke Liga Champions musim depan.

Arsenal tak boleh gagal lagi tampil di kompetisi Eropa yang bakal berdampak pada pemasukan klub. Tapi, performa tim sedari menit pertama tidak menunjukkan tanda-tanda ada perbaikan dari kekalahan pekan lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arsenal mati kutu di hadapan Brighton yang bermain taktis. Meriam London akhirnya mejan dengan menderita kekalahan 1-2.

Sebelum laga ini, Arteta menjanjikan bahwa timnya bakal tampil dengan mentalitas seperti sebelum kalah 0-3 dari Crystal Palace. Alih-alih bereaksi dari kekalahan dan menampilkan ide permainan seperti saat latihan, Arsenal malah hancur.

ADVERTISEMENT

"Kami sungguh lemah. Semua yang kami bicarakan, cara kami mempersiapkan sepanjang pekan dan kejelasan bahwa kami harus memulai permainan dengan cara yang berbeda, pada akhirnya kami tidak menghasilkannya di lapangan," kata Arteta seperti dikutip dari situs resmi Arsenal.

"Kami harus benar-benar jujur dengan itu. Kami tidak memberikan apa pun kepada suporter, kami tidak memiliki tujuan, kecepatan, momentum yang cukup, kami tidak menghasilkan apa pun yang ingin kami lakukan."

"Kami tidak tepat, kami memiliki jarak yang jauh setelah kehilangan bola dan kami tidak menciptakan momentum apa pun, yang sangat aneh karena jika Anda bertanya kepada saya sebelum pertandingan, mereka siap untuk pergi, tetapi pada akhirnya, kami menjadi frustrasi," Arteta menyesali.

Arsenal sempat menyamakan skor jelang turun minum lewat gol Gabriel Martinelli. Gol tersebut kemudian dianulir setelah ditinjau oleh VAR.

"Anda bisa kebobolan satu gol dan tetap berada dalam permainan, kami memiliki momen bangkit atas gol Gabi Martinelli yang dianulir. Di babak kedua kami melakukan perubahan, satu-satunya tembakan yang mereka lakukan menghasilkan gol, dan kami mencetak gol pertama sangat terlambat untuk kembali ke permainan," Arteta menegaskan.

Arsenal tertahan di posisi kelima dengan 54 poin dari 30 laga, kalah tiga angka dari Tottenham Hotspur di posisi keempat klasemen Liga Inggris.

(ran/krs)

Hide Ads