Mantan wasit Mark Clattenburg menjelaskan mengapa Everton tak dapat penalti lawan Liverpool. Kala itu, Anthony Gordon terjatuh berduel dengan Joel Matip.
Everton tumbang 0-2 dari Liverpool dalam laga bertajuk Derby Merseyside di Anfield, Minggu (24/4/2022) malam WIB. Dua gol kemenangan The Reds lahir dari Andrew Robertson menit ke-62 dan Divock Origi (85').
Sebelum gol terjadi, The Toffees sempat menyulitkan Liverpool. Pada menit ke-53, sayap Everton, Anthony Gordon sempat mampu menusuk ke kotak penalti Si Merah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia beradu lari dengan bek Liverpool, Joel Matip. Gordon kemudian terjatuh usai saling dorong dengan Matip. Namun, ambisi Everton untuk unggul lebih dulu kemudian pupus usai wasit Stuart Artwell dan tak memberikan hadiah penalti.
Manajer Everton, Frank Lampard, jelas geram dengan keputusan wasit ini. Ia menilai Everton layak mendapat hadiah penalti.
"Itu adalah penalti di babak kedua. Saya tidak berpikir Anda bisa mendapatkannya di sini. Saya rasa jika itu adalah Mo Salah di sisi yang lain, dia mendapat penalti," ujar Lampard dikutip dari BBC.
Namun mantan wasit Liga Inggris, Mark Clattenburg, menilai Artwell sudah mengambil keputusan yang tepat. Kontak antara Gordon dan Matip minim sehingga Artwell tak perlu menunjuk titik putih.
"Di babak kedua, Gordon terjatuh lagi ketika Joel Matip mengehalanginya. Everton berteriak meminta penalti, tetapi Attwell juga melakukannya hal dengan benar," tulis Clattenburg dalam kolomnya di Dailymail.
"Itu tidak cukup untuk tendangan penalti dan play-on adalah keputusan yang tepat," jelasnya.
Hasil di Derby Merseyside bikin Liverpool mengumpulkan 79 poin terus menempel Manchester City di puncak klasemen dengan selisih satu angka. Sementara, Everton terperosok ke zona degradasi dengan berada di urutan ke-18 lewat torehan 29 angka.