.webp)
Thomas Tuchel menegaskan komitmennya bersama Chelsea. Ia tak akan pergi dari Stamford Bridge di masa sulit seperti sekarang ini.
Chelsea yang dimiliki Roman Abramovich tengah menjalani sanksi dari pemerintah Inggris, imbas dari invasi Rusia ke Ukraina yang dimulai pada Februari lalu. Akibatnya pun tak main-main.
Abramovich harus menjual Chelsea, dan sampai itu terjadi, Chelsea tak bisa bergerak di bursa transfer. Sekadar memperpanjang kontrak pemain yang sudah ada pun tak bisa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Antonio Ruediger dan Andreas Christensen adalah dua nama yang akan keluar dari Chelsea musim panas nanti, imbas dari sanksi ini. Kontrak mereka akan habis pada Juni mendatang, dan sejauh ini tak bisa diperpanjang.
Di tengah ketidakpastian soal siapa pemilik baru Chelsea, dan juga belum selesainya proses penilaian tiga calon peminat, Tuchel memilih menghormati kontraknya yang tersisa sampai 2024. Ia bertekad membawa The Blues keluar dari masa sulit.
"Situasinya tak ideal. Dengan situasi yang stabil saja sudah cukup menantang. Dan kami tak punya hal itu, semua orang di sini baru pertama kali mengalaminya," ujar Tuchel, dikutip The Guardian.
"Kami mencoba menunjukkan komitmen kami, hasrat kami untuk itu, dan penting bagi saya menyampaikan pesan ini. Saya berkomitmen, Saya menantikannya, dan saya antusias."
"Segera setelah kami bisa bergerak (sanksi dicabut), kami akan mencoba membalikkan situasi dan mengubah situasi dari tak menguntungkan jadi menguntungkan bagi kami," jelas Tuchel, menegaskan komitmennya bersama Chelsea.
