Sadio Mane angkat bicara soal ramai komentarnya terkait rakyat Senegal memintanya cabut dari Liverpool. Itu hanyalah lelucon Mane.
Masa depan Mane memang tengah dispekulasikan menyusul kontraknya yang tersisa setahun lagi di Liverpool. Sampai saat ini belum ada tanda-tanda bakal diperpanjang.
Mane rupanya ingin mencari tantangan baru sehingga memutuskan cabut dari Liverpool. Namun, rumor yang beredar menyebut kalau Liverpool enggan memenuhi permintaan naik gaji Mane.
Mane kabarnya meminta kenaikan sampai 300-350 ribu paun per pekan, yang tidak sesuai dengan pagu gaji di Liverpool. Situasi Mane di Liverpool lantas membuat masyarakat Senegal geram.
Sebab, Liverpool dirasa tidak menghargai kontribusi Mane selama enam tahun dan lebih mementingkan soal kontrak Mohamed Salah. Kebetulan Salah juga habis masa tinggalnya tahun depan.
Maka dari itu, Mane mengaku siap jika rakyat Senegal menginginkannya cabut dari Liverpool musim panas nanti. Komentar Mane itu pun ramai di media sosial dan boleh jadi mengganggu waktu libur musim panas Liverpool.
Tak ingin komentar itu digiring terlalu jauh, Mane lantas mengklarifikasinya. Pemain 30 tahun itu menyebut apa yang diucapkan hanyalah lelucon dan dia belum memutuskan apapun soal masa depannya.
"Apa yang saya bicarakan kemarin itu hanya lelucon dan langsung ramai di mana-mana," ujar Sadio Mane seperti dikutip Daily Mail.
"Saya rasa kita harus hentikan itu sampai di sini. Saya sangat menghormati Liverpool. Fans mengidolai saya sejak hari pertama di sini. Kita lihat saja soal masa depan saya," sambungnya.
(mrp/ran)