Harry Maguire tak pernah kaget lagi dengan kritik-kritik, di mana pun ia bermain. Ketika Inggris disoroti, bek Manchester United itu sudah terbiasa.
Performa Inggris disorot menyusul hasil mengecewakan tiga pertandingan terakhir. Mereka kalah 0-1 dari Hongaria, lalu imbang dengan Jerman dan Italia di UEFA Nations League.
Tanpa kemenangan dan sudah menelan kekalahan, tim Tiga Singa saat ini ada di dasar klasemen UEFA Nations League A Grup 3. Mereka tertinggal lima poin dari Italia, dua poin dari Hongaria, dan satu poin dari Jerman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belum menang dan hanya mampu bikin satu gol dari titik penalti, Inggris pun disorot tajam. Tapi bek timnas Inggris Harry Maguire menilai ini hanya bagian dari dinamika perjalanan tim.
Pemain Manchester United itu mengingatkan bahwa dalam beberapa tahun terakhir timnas sudah membuktikan perkembangannya. Setelah finis keempat di Piala Dunia 2018, Inggris jadi runner-up Piala Eropa 2020.
"Well, saya tahu sejak bermain di level klub saya, bahwa ketika Anda tak menang, kritik datang. Dan bermain di level ini sebagai pemain internasional itu sama persis," ujar Maguire kepada talkSPORT.
"Kami sudah menunjukkan selama empat atau lima tahun terakhir kok bahwa itu tak berpengaruh. Kami sudah mencapai semifinal Piala Dunia, kami cuma berjarak adu penalti dari mengangkat trofi Piala Eropa di negeri sendiri dan memberikan para suporter, mungkin, musim panas terbaik dalam hidup mereka."
"Jadi pastinya gagal mencetak gol-gol itu bikin frustrasi. Kami menciptakan cukup banyak peluang untuk bikin gol dan kami merasa berada di posisi yang bagus dengan sejumlah area yang bisa diperbaiki," sambungnya.
(raw/nds)