.webp)
Bergabung dengan Liverpool, Darwin Nunez mengaku lebih giat les bahasa Inggris. Ia bahkan sudah belajar jadi warga lokal (warlok) scouser.
Darwin Nunez diboyong Liverpool dari Benfica di bursa transfer musim panas ini, dengan nilai transfer yang diprediksi mencapai Rp 1,5 triliun.
Bagi penyerang 22 tahun asal Uruguay tersebut, Liverpool akan menjadi klub Inggris pertamanya. Sebelum ini Nunez baru merumput di negara kelahirannya, lalu ke Spanyol dan Portugal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Resmi! Darwin Nunez Gabung Liverpool |
Sepakbola memang lazim disebut memakai bahasa yang universal. Tapi tetap saja Darwin Nunez tahu pentingnya kemampuan memakai bahasa lokal tempat klubnya berada.
"Bahasa Inggrisku sangat buruk," katanya berkelakar dalam wawancara dengan LFC TV.
"Sudah pasti aku harus mempelajarinya secepat mungkin. Menurutku sangatlah penting seorang pemain bisa bahasa Inggris, karena itu akan banyak membantumu dalam segala hal."
Darwin Nunez rupanya tak sekadar belajar bahasa Inggris secara umum. Ia bahkan sudah berusaha mencari tahu istilah-istilah yang biasa dipakai di wilayah Merseyside tempat klubnya bermarkas.
"Aku punya satu ungkapan," ucapnya seraya tertawa.
"Boss tha!" lanjut Darwin Nunez melanjutkan, dengan berusaha sebaik mungkin memamerkan aksen Scouse-nya.
Manajer Liverpoo Jürgen Klopp juga pernah mengucapkan 'boss tha' walaupun salah menduga artinya. Klopp ketika itu, seperti dilansir Independent, mengira maknanya adalah 'halo, bos'. Padahal artinya adalah 'sangat bagus'.
(krs/ran)
