Bos Baru Chelsea Antisipasi Persaingan Lebih Sengit di Premier League

Bos Baru Chelsea Antisipasi Persaingan Lebih Sengit di Premier League

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Jumat, 17 Jun 2022 04:00 WIB
Prospective Chelsea owner Todd Boehly on the pitch after the Premier League match at Stamford Bridge, London. Picture date: Sunday May 22, 2022. (Photo by Adam Davy/PA Images via Getty Images)
Todd Boehly antisipasi persaingan papan atas Premier League makin ketat. (Foto: PA Images via Getty Images/Adam Davy - PA Images)
Jakarta -

Pemilik baru Chelsea menilai persaingan di papan atas Premier League akan lebih sengit. Istilah Big Six akan segera berubah jadi Big Seven.

Newcastle United mendapatkan pemilik baru pada tahun lalu setelah dibeli Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman senilai 300 juta paun. Pembelian via Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi itu membuat Newcastle diperkirakan jadi raksasa baru di Inggris.

Sebagai catatan, PIF mengelola aset dengan nilai total hampir 500 miliar paun. Dengan kata lain, Newcastle dalam pengelolaan badan yang punya sumber daya sangat kuat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Todd Boehly yang juga baru membeli Chelsea dari Roman Abramovich menyadari tuntutan di Premier League akan semakin besar. Sebab Newcastle akan meramaikan persaingan di papan atas.

Tapi di saat yang sama, persaingan yang makin ramai juga akan membuka peluang untuk lebih banyak pihak.

ADVERTISEMENT

"Big Six akan menjadi Big Seven, dengan kesepakatan Saudi untuk Newcastle. Akan ada kesempatan untuk menang buat semua orang," kata Todd Boehly dikutip Telegraph.

Boehly sendiri sebelumnya berjanji akan menjaga Chelsea tetap berdaya saing tinggi. The Blues sempat terdampak sanksi finansial yang dijatuhkan pemerintah Inggris terhadap Roman Abramovich, namun kini mulai menata diri dan tengah mengincar sejumlah pemain baru.




(raw/aff)

Hide Ads