Chelsea sudah jalani dua laga di sesi pramusim. The Blues gahar di depan gawang lawan, tapi penyelesaian akhirnya melempem!
Chelsea sedang lakukan tur pramusim di Amerika Serikat. Chelsea menang atas Club America 2-1 pada Minggu (17/7) dan kalah adu penalti kontra Charlotte pada Kamis (21/7) 5-3 setelah main imbang 1-1.
The Blues selanjutnya akan hadapi Arsenal pada Minggu (24/7). Terakhir, Chelsea akan main kontra Udinese pada 30 Juli, sebelum memulai Liga Inggris musim 2022/2023 pada 6 Agustus mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari BBC, manajer Thomas Tuchel menurunkan seluruh pemain Chelsea di laga pramusim. Termasuk para pemain muda, serta pemain-pemain yang baru balik setelah masa peminjaman.
Formasi 3-4-3 masih jadi andalan Tuchel. Chelsea bermain dengan ball possession yang baik, plus rajin mengancam gawang lawan.
Sayangnya, Chelsea masih kesulitan menjebol gawang lawan. Suatu masalah finishing yang buruk, yang sudah dialami sejak akhir musim kemarin!
Dari dua laga pramusim, Chelsea total melakukan 36 tembakan dengan 17 shots on target. Mirisnya, cuma tiga yang berujung gol!
![]() |
Baca juga: Timo Werner, Bahagiakah Kamu di Chelsea? |
Hal tersebut tentu jadi PR untuk Thomas Tuchel, agar membuat penyelesaian akhir The Blues lebih matang. Jika terus buang-buang peluang, timnya sendiri yang akan kesulitan.
Chelsea sudah mendatangkan amunisi baru di lini serang yakni Raheem Sterling. Tuchel menyebut, membeli penyerang bukanlah prioritas utama timnya. Tapi apa mungkin, harus beli penyerang baru agar mulus jebol gawang lawan, Tuchel?
"Prioritas kami adalah mendatangkan bek, bukan penyerang," ujarnya.
Baca juga: Big Sale! Chelsea Mau Lepas 14 Pemain |