Stamford Bridge bak neraka untuk Tottenham Hotspur. Apakah akhir pekan ini bakal berujung bahagia untuk The Lilywhites?
Tottenham memang menang 4-1 atas Southampton di pekan pembuka Liga Inggris. Tapi ujian sesungguhnya baru datang akhir pekan ini, Minggu (14/8/2022) malam.
Tottenham akan menantang salah satu kandidat juara Chelsea di Stamford Bridge. Chelsea memang belum memuaskan karena cuma menang 1-0 di kandang Everton, itu pun lewat penalti Jorginho.
Namun, Chelsea punya catatan luar biasa saat bertemu Tottenham di London Barat. Dari 37 pertemuan terakhir di kandang dengan Tottenham di seluruh kompetisi, Chelsea menang 24 kali, imbang 12 kali, dan cuma kalah sekali!
Kekalahan itu terjadi pada April 2018 dengan skor 1-3. Bahkan bulan Januari lalu, Chelsea mampu tiga kali mengalahkan Tottenham, sekali di liga dan dua kali di semifinal Carabao Cup.
Chelsea bahkan tidak terkalahkan dari tujuh laga Derby London terakhinya, 6 menang dan 1 imbang, dengan hanya kebobolan satu gol. Mimpi buruk itu bisa saja berlanjut akhir pekan ini.
Oleh karenanya, manajer Spurs Antonio Conte pun bertekad mengakhiri sekaligus melanjutkan start apik musim ini.
"Jujur saja, periode itu paling bikin saya frustrasi musim lalu, tidak wajar karena saya jarang kalah tiga laga beruntun hanya dalam dua pekan, dari tim yang sama pula," ujar Conte seperti dikutip Independent.
"Sulit mendapat hasil bagus menghadapi Chelsea saat itu karena kondisi tim.. Tapi situasinya berbeda akhir pekan ini. Kami sudah delapan bulan bersama-sama, kami sudah memperbaiki tim ini karena kami bisa finis empat besar dan tidak mudah mendapatkannya. Namun kami membuktikan pantas mendapatkannya," Conte menambahkan.
"Kepercayaan diri pemain berbeda. Kami tidak punya badai cedera separah musim lalu, tapi pastinya kami akan menghadapi tim top. Kami ingin membuktikan diri bahwa kami juga tim penuh ambisi. Laga ini akan sangat penting."
Baca juga: Chelsea Sebaik-baiknya Ujian buat Tottenham |
(mrp/yna)