Dear, Fans MU... Maafin Casemiro yang Belum Bisa Bahasa Inggris

Casemiro sudah meminta maaf kepada fans Manchester United, sekalipun belum bermain. Rupanya ini gara-gara dia tidak bisa berbahasa Inggris.

Casemiro jadi pembelian keempat MU di bursa transfer musim panas setelah Tyrell Malacia, Christian Eriksen, dan Lisandro Martinez. Untuk memboyong Casemiro, MU perlu mengeluarkan 60 juta paun.

Tak cuma itu, ada juga kontrak bernilai 300 ribu paun per pekan yang diberikan kepada Casemiro. Jadi MU bakal mengeluarkan total 140 juta euro selama lima tahun pengabdian Casemiro di Old Trafford.

Harga yang mahal untuk pemain yang sudah berusia 30 tahun, tapi Casemiro punya segudang pengalaman yang bakal membantu sekali MU dalam misinya meraih trofi bersama Erik ten Hag musim ini.

Casemiro selama sembilan tahun di Madrid punya sederet gelar bergengsi, termasuk tiga trofi LaLiga dan lima trofi Liga Champions. Kemampuannya sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik di dunia juga tak perlu diragukan.

Kalau ada yang bisa diragukan, mungkin hanya satu yakni kemampuan berbahasa Inggris Casemiro. Mantan pemain FC Porto itu jujur tidak bisa berbahasa Inggris sama sekali, karena selama ini cuma berkarier di Spanyol dan Portugal.

Hal itu bisa jadi menyulitkan Casemiro dalam menerima instruksi Ten Hag atau rekan-rekan setimnya. Beruntung MU punya banyak pemain yang bisa berbahasa Spanyol dan Portugis, sehingga proses adaptasi Casemiro dapat berjalan lancar.

Dia pun berjanji akan secepatnya belajar bahasa Inggris.

"Saya betul-betul meminta maaf kepada kalian semua dan juga fans United karena saya tidak bisa berbahasa Inggris, tapi saya ingin belajar. Saya ingin mempelajari secepat mungkin, sehingga bisa mengenal lebih dalam budaya Inggris, belajar bahasa Inggris agar bisa bicara dengan teman-teman, rekan setim, seluruh staf klub. Saya ingin jadi bagian dari mereka," tutur Casemiro seperti dikutip Manchester Evening News.