Tuchel Akui Chelsea Gampang Kalah

Tuchel Akui Chelsea Gampang Kalah

Bayu Baskoro - Sepakbola
Rabu, 31 Agu 2022 06:41 WIB
Chelsea manager Thomas Tuchel appears frustrated during the Premier League match at St Marys Stadium, Southampton. Picture date: Tuesday August 30, 2022. (Photo by Steven Paston/PA Images via Getty Images)
Manajer Chelsea, Thomas Tuchel. (Foto: PA Images via Getty Images/Steven Paston - PA Images)
Southampton -

Thomas Tuchel menyesalkan kekalahan Chelsea di tangan Southampton. The Blues diakuinya terlalu mudah dikalahkan lawan.

Chelsea bertandang ke markas Southampton dalam lanjutan Premier League, Rabu (31/8/2022) dini hari WIB. Tim tamu menyerah 1-2 pada akhir pertandingan.

Chelsea sempat unggul 1-0 lewat gol Raheem Sterling pada menit ke-23. Southampton membalikkan keadaan via gol Romeo Lavia (28') dan Adam Armstrong (45+1').

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ini menjadi kekalahan kedua Chelsea dalam lima pertandingan Premier League 2022/2023. The Blues sebelumnya tumbang 0-3 di markas Leeds United pada pekan ketiga.

Manajer Chelsea, Thomas Tuchel, angkat bicara atas hasil buruk timya di kandang Southampton. Dia menilai Kai Havertz dkk masih punya banyak kekurangan, sehingga bisa dieksploitasi lawan.

ADVERTISEMENT

"Tidak cukup untuk memenangkan pertandingan tandang, tidak cukup untuk bermain 20-25 menit pada level yang kami inginkan. Terlalu mudah bagi lawan mengganggu keseimbangan kami, mengalahkan kami, untuk membingungkan kami," kata Tuchel, dikutip dari BBC.

"Itu terjadi saat melawan Leeds. Kami perlu memahami kenapa bisa seperti itu dan menemukan solusi. Kami kehilangan konsentrasi, kami kehilangan rencana dan kehilangan konsistensi, terlalu mudah untuk mengalahkan kami," sambungnya.

"Banyak pemain kunci cedera, itu adalah sesuatu yang saya tidak benar-benar mengerti. Anda selalu bisa kalah dalam pertandingan dan saya cukup rendah hati untuk mengakui ini, tetapi dalam pertandingan di mana Anda memimpin, tidak perlu juga membuang separuh peluang. Tidak bisa membalas ketertinggalan di paruh kedua amat mengecewakan."

"Kami perlu memiliki jawaban, kami perlu melangkah dan bermain di level yang lebih tinggi jika diperlukan. Kami berjuang untuk melakukan itu," demikian kata Thomas Tuchel.




(bay/pur)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads