Trent Alexander-Arnold Jadi Buah Bibir, Cara Bertahannya Niat Gak sih?

Trent Alexander-Arnold Jadi Buah Bibir, Cara Bertahannya Niat Gak sih?

Kris Fathoni W - Sepakbola
Kamis, 08 Sep 2022 14:40 WIB
NAPLES, ITALY - SEPTEMBER 07: (THE SUN OUT, THE SUN ON SUNDAY OUT) Trent Alexander-Arnold of Liverpool during the UEFA Champions League group A match between SSC Napoli and Liverpool FC at Stadio Diego Armando Maradona on September 07, 2022 in Naples, Italy. (Photo by Andrew Powell/Liverpool FC via Getty Images)
Trent Alexander-Arnold. Foto: Liverpool FC via Getty Images/Andrew Powell
Jakarta -

Kekalahan Liverpool di tangan Napoli turut membuat Trent Alexander-Arnold jadi buah bibir. Gol-gol Napoli dianggap tak lepas dari kesalahan TAA.

Nama Trent Alexander-Arnold sempat jadi trending topic di Twitter selepas skor 4-1 buat kemenangan Napoli atas Liverpool di Liga Champions matchday pertama.

Hasil buruk the Reds di markas Partenopei dianggap sebagai cerminan teranyar dalam buruknya Alexander-Arnold bertahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara ofensif, bek kanan asal Inggris itu memang punya kemampuan apik. Tapi secara defensif, bukan kali ini saja kemampuan Trent Alexander-Arnold dipertanyakan.

Peran Trent Alexander-Arnold dalam Gol-gol Napoli

Trent Alexander-Arnold dianggap bertahan dengan sangat buruk secara khusus di dalam gol kedua dan ketiga Napoli. TAA kelewat statik.

ADVERTISEMENT

Untuk gol kedua Napoli ke gawang Liverpool, Alexander-Arnold gagal mengawal pemain yang harusnya ia tempel. Bahkan ia lantas cuma berdiam diri melihat Andre-Frank Zambo Anguissa menjebol gawang Alisson.

Sedangkan ketika Napoli mencetak gol ketiganya ke gawang Liverpool, Trent Alexander-Arnold terlihat berlari tanpa semangat dalam membendung penetrasi lawan.

Ketika bola sudah melewatinya, TAA bahkan tampak cuma berjalan kaki di sektornya tanpa memperlihatkan upaya tertentu untuk membantu rekan-rekannya di jantung pertahanan.

"Apa yang kamu lakukan Trent?" tanya seorang netizen mengenai gaya bertahan TAA.

Hal itu sontak membuat nama Trent Alexander-Arnold ramai dibahas -- dan dicibir. Ia dianggap malas membantu pertahanan Liverpool, sehingga saat bertahan pun aksinya jadi bapuk banget dan terlihat tidak niat!

detikers setuju dengan penilaian itu?


(krs/adp)

Hide Ads