Diego Costa 'pulang' ke Chelsea dengan seragam Wolves. Costa tetap disambut hangat para fans The Blues tapi masih sakit hati dengan Antonio Conte!
Chelsea menang 3-0 atas Wolves dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (8/10) malam WIB. Gol-gol tuan rumah dicetak masing-masing oleh Kai Havertz, Christian Pulisic, dan Armando Broja.
Baca juga: Rotasi Manis Chelsea |
Di pertandingan tersebut, Diego Costa akhirnya kembali ke Stamford Bridge. Costa datang sebagai penyerang Wolves yang baru saja dikontrak selama semusim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Costa tampil selama 56 menit. Dirinya kemudian digantikan oleh Hwang Hee-chan. Costa tak mampu bikin satu tembakan sekalipun.
Ketika ditarik keluar, Diego Costa keluar dari pinggir lapangan dan berjalan setengah lapangan untuk sampai ke bench. Costa pun diberi tepuk tangan oleh para suporter Chelsea.
Costa bahkan menyambut tos beberapa suporter. Chant 'Diego, Diego, Diego' membuatnya tersenyum.
Diego Costa getting a round of applause from the Chelsea fans. Once a blue, always a blue! #chewol pic.twitter.com/20KXHEiRSM
β Nathi (@Nathi___N) October 8, 2022
Dilansir dari ESPN Brazil, Diego Costa mengaku senang bisa kembali ke Stamford Bridge. Costa berujar, dirinya selalu menaruh para fans Chelsea di hatinya. Tapi tidak, buat Antonio Conte!
"Ketika saya di sini, para fans selalu memperlakukan saya dengan baik. Mereka spesial dan selamanya jadi kenangan indah," jelasnya.
"Masalahnya hanya dengan pelatih itu, Conte. Saya punya hubungan baik dengan para fans Chelsea dan saya adalah seorang juara di sini. Conte tidak mau mengandalkan saya, jadinya saya harus pergi," tambahnya.
![]() |
Diego Costa memperkuat Chelsea di tahun 2014 sampai 2018. Costa menjelma jadi striker haus gol di tangan manajer Jose Mourinho dan Antonio Conte.
Sayangnya, Conte dan Costa dinilai punya masalah. Conte dikabarkan mendepak Costa hanya dengan SMS yang mana itu membuat Costa kecewa.
"Aku akan jujur, tempo hari, Conte mengirimiku sebuah pesan yang mengatakan bahwa dia tidak mengandalkanku untuk musim depan, jadi aku harus mencari jalan keluar," terang Costa di tahun 2017 lalu.