Eddie Howe: Newcastle yang Sekarang Bisa Mengalahkan Siapapun

Eddie Howe: Newcastle yang Sekarang Bisa Mengalahkan Siapapun

Adhi Prasetya - Sepakbola
Selasa, 25 Okt 2022 10:20 WIB
NEWCASTLE UPON TYNE, ENGLAND - OCTOBER 19: Sven Botman, Kieran Trippier, Dan Burn and Fabian Schar of Newcastle United celebrate their sides win after the final whistle of the Premier League match between Newcastle United and Everton FC at St. James Park on October 19, 2022 in Newcastle upon Tyne, England. (Photo by George Wood/Getty Images)
Newcastle tampil mengejutkan dengan merangsek ke papan atas Liga Inggris musim ini. Foto: Getty Images/George Wood
London -

Newcastle United diam-diam mulai mengusik peta persaingan papan atas Liga Inggris musim ini. Manajer The Magpies, Eddie Howe berharap timnya bisa melangkah lebih jauh dari situasi saat ini.

Newcastle merangsek naik ke empat besar klasemen sementara usai mengalahkan Tottenham Hotspur 2-1 di London pada akhir pekan lalu. Mereka kini sudah mengumpulkan 21 poin dari 12 laga, unggul selisih gol dari Chelsea yang ada di urutan lima.

Sebelumnya, catatan Bruno Guimaraes dkk juga impresif. Mereka cuma kalah sekali sepanjang musim ini, yakni saat ditumbangkan Liverpool 1-2 pada September lalu. Setelah itu, mereka belum terkalahkan di tujuh laga terakhir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasil ini relatif mengejutkan, sebab Newcastle tak diperhitungkan akan berbicara banyak musim ini, terlepas dari fakta mereka adalah tim terkaya di Eropa saat ini. Namun sebetulnya belanja mereka juga jor-joran selama dua transfer terakhir.

90 juta Pound habis pada Januari lalu untuk merekrut Kieran Trippier, Chris Wood, Bruno, dan Dan Burn. Musim panas kemarin, mereka mengeluarkan 123 juta Pound untuk memboyong Alexander Isak, Sven Botman, Nick Pope, dan mempermanenkan status Matt Target.

ADVERTISEMENT

Nama-nama itu terintegrasi cepat dengan pemain-pemain yang sudah ada di era sebelum kedatangan Howe, seperti Joelinton, Sean Longstaff, Joe Willock, hingga Callum Wilson. Hanya saja, ada satu hal yang membuat gerak Newcastle 'diabaikan'.

Mereka tak merekrut nama-nama besar yang dulu sempat didengungkan pasca akuisisi oleh Konsorsium Arab Saudi. Kecuali Trippier, sebagian besar pemain yang direkrtu Howe belum rutin tampil di level tinggi, baik itu bersama klub papan atas atau tampil di kompetisi semacam Liga Champions.

Namun Howe memang membeli pemain sesuai kebutuhan. Ia membuktikan jika diberi dana yang cukup, ia bisa membangun tim yang tak kalah bersaing dengan klub-klub semacam Liverpool, Manchester United, atau Manchester City sekalipun.

"Kami bisa meraih hal-hal luar biasa dengan skuad ini. Semoga kemenangan ini memberikan kami kepercayaan diri untuk melaju sejauh mungkin," ujar Howe seusai timnya menumbangkan Tottenham, dikutip The Guardian.

NEWCASTLE UPON TYNE, ENGLAND - NOVEMBER 30: Eddie Howe, Manager of Newcastle United reacts during the Premier League match between Newcastle United and Norwich City at St. James Park on November 30, 2021 in Newcastle upon Tyne, England. (Photo by Stu Forster/Getty Images)Eddie Howe, manajer Newcastle United. Foto: Getty Images/Stu Forster

"Secara fisik, teknik, dan taktik, kami tampil di level yang sangat tinggi. Saya pikir kami bisa mengalahkan siapapun jika terus tampil seperti itu," jelas Howe.

(adp/raw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads