Antonio Conte deg-degan betul ketika Tottenham Hotspur menang lewat gol injury time. Sebab, dia takut bakal dianulir VAR lagi.
Tottenham melawat ke Vitality Stadium, Sabtu (29/10/2022) malam WIB, menghadapi Bournemouth. Sayangnya, mereka memulai dengan buruk ketika harus tertinggal dua gol lebih dulu.
Adalah sepasang gol Kieffer Moore yang membuat Tottenham cemas mimpi buruknya belakangan ini terus berlanjut. Tottenham lantas bangkit untuk menyamakan skor lewat Ryan Sessegnon dan Ben Davies.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tottenham yang berupaya meraih tiga poin akhirnya mendapat gol di menit ke-92! Rodrigo Bentancur memastikan skor 3-2 untuk kemenangan tim tamu.
Saat gol itu dicetak, para pemain Tottenham merayakan gol dengan suka cita, tapi tidak dengan Conte yang malah ngeloyor menuju lorong dan membelakangi lapangan.
Beberapa saat kemudian, barulah Conte melakukan selebrasi di pinggir lapangan bersama para pemain. Usut punya usut, Conte ternyata tidak mau merayakannya secara berlebihan.
Dia khawatir gol Bentancur dianulir VAR seperti halnya gol Harry Kane saat menghadapi Sporting di Liga Champions. Conte yang kadung merayakan gol harus kecewa karena dibatalkan dan berujung kartu merah usai ngamuk-ngamuk ke wasit.
"Saya balik lagi kok ketika gol disahkan. Saya berpikir bahwa saya bisa kena serangan jantung karena dalam dua hari, Anda bikin dua gol dan semuanya dianulir. Saya lantas menuju lorong dan menenangkan diri, sekaligus menunggu keputusan wasit," ujar Antonio Conte di BBC Sport.
"Tapi pastinya menyenangkan melihat semangat para pemain serta reaksi mereka. Saya juga senang dengan kengototan mereka di lapangan karena saya melihat semangat para pemain untuk menang," Conte melanjutkan.
"Juga saat kami sudah dalam posisi 2-2, kami cuma berpikir untuk segera bermain lagi. Reaksinya sangat positif dan ini yang saya inginkan dari pemain."
Baca juga: Conte Masih Lanjut Ngomel soal VAR |