Titik Krusial Arsenal: Serius Mau Juara atau Puas Berharap-harap Saja?

Titik Krusial Arsenal: Serius Mau Juara atau Puas Berharap-harap Saja?

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Minggu, 25 Des 2022 09:20 WIB
Arsenals English defender Rob Holding (L) reacts after the final whistle of the English League Cup third round football match between Arsenal and Brighton and Hove Albion at the Emirates Stadium, in London on November 9, 2022. - - RESTRICTED TO EDITORIAL USE. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or live services. Online in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No video emulation. Social media in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No use in betting publications, games or single club/league/player publications. (Photo by Glyn KIRK / AFP) / RESTRICTED TO EDITORIAL USE. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or live services. Online in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No video emulation. Social media in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No use in betting publications, games or single club/league/player publications. / RESTRICTED TO EDITORIAL USE. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or live services. Online in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No video emulation. Social media in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No use in betting publications, games or single club/league/player publications. (Photo by GLYN KIRK/AFP via Getty Images)
Kedalaman skuad Arsenal dalam sorotan, di tengah peluang juara yang terbuka. (Foto: AFP via Getty Images/GLYN KIRK)
London -

Arsenal dinilai berada dalam titik penting. Pemilik klub sedang diuji dukungannya terhadap misi dan peluang juara The Gunners.

Arsenal memulai musim ini dengan apik dan mengejutkan. Klub London utara itu baru dua kali gagal meraup poin penuh dari 14 laga, dengan sekali imbang dan sekali kalah.

Torehan 12 kemenangan mengukuhkan Arsenal di pucuk klasemen sementara memasuki periode Natal-Tahun Baru. Mereka unggul lima poin dari sang juara bertahan Manchester City di posisi dua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arsenal musim ini dinilai menunjukkan kematangan, dibuktikan dengan minimnya gol-gol kesalahan sendiri ke gawang mereka. Sejauh ini skuad besutan Mikel Arteta baru kemasukan 11 kali, yang merupakan jumlah kebobolan paling sedikit bersama Newcastle United.

Tapi cederanya Gabriel Jesus, yang memaksanya absen setidaknya tiga bulan ke depan, menjadi ujian serius. Belum lagi persoalan kedalaman skuad yang sudah banyak disoroti.

ADVERTISEMENT

"Buat saya, tiga tim terbaik saat ini adalah Arsenal, Newcastle, dan Manchester City. Kita masih belum tahu siapa yang akan menang, tapi saya akan beri tahu satu hal dan ini datang dari seorang legenda Manchester United, saya sungguh ingin Arsenal juara," ujar mantan bek Manchester United Patrice Evra dilansir Metro.

"Premier League itu bukan sprint, ini maraton. Kekhawatiran saya buat Arsenal, meski saya ingin bersikap positif, adalah kedalaman skuad."

"Saya antusias ingin melihat siapa yang akan mereka beli di Januari. Beberapa klub membeli pemain ketika krisis, tapi seperti kebiasaan Sir Alex Ferguson dulu, Anda perlu beli pemain saat di puncak," imbuhnya.

Satu hal yang disoroti Evra adalah posisi bek tengah. Duet William Saliba-Gabriel Magalhaes sudah impresif buat Arsenal musim ini, tapi tak punya pelapis yang dianggap cukup mumpuni untuk keduanya.

Evra penasaran apakah dengan melihat peluang juara yang terbuka, para pemilik Arsenal bakal menyokong Mikel Arteta untuk berbelanja di Januari nanti.

"Ini tergantung ke pemilik klub, mereka bakal harus memutuskan, apakah mau naik level atau cuma ingin tetap hidup dengan harapan-harapan saja," sambungnya.

"Ketika Leicester juara, d musim ketika semua orang mempertanyakan mereka, kita tak pernah percaya dan tiba-tiba saja mereka juara. Saya rasa hal yang sama bisa terjadi dengan Arsenal."

Selain Gabriel Jesus, Arsenal saat ini juga kehilangan Takehiro Tomiyasu, Emile Smith Rowe, Oleksandr Zinchenko, dan Reiss Nelson karena cedera.




(raw/pur)

Hide Ads