Erik ten Hag memang tak mau berkomentar banyak soal kegagalan Manchester United merekrut Cody Gakpo. Rupanya Ten Hag kesal betul.
Gakpo sejatinya lebih dekat dengan MU sedari musim panas lalu. Ten Hag menjadikan Gakpo sebagai incaran utamanya, tapi PSV Eindhoven enggan melepas.
Alhasil, Ten Hag merekrut Antony dari Ajax Amsterdam dengan banderol 80 juta paun. Sementara, Gakpo makin moncer penampilannya yang dipuncaki dengan tiga gol dibuatnya di Piala Dunia 2022 lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Liverpool yang diam-diam juga meminat Gakpo langsung bergerak cepat melakukan negosiasi dengan PSV. Kesepakatan pun dicapai senilai 35 juta paun dan kini Gakpo sudah berada di Kota Pelabuhan untuk menjalani tes medis.
Ten Hag dalam wawancara usai kemenangan MU atas Nottingham Forest tidak mau membahas panjang-panjang soal Gakpo. Menurutnya MU masih punya pemain yang sama bagusnya untuk membawa tim memenuhi target di akhir musim.
Tapi menurut laporan jurnalis ESPN Rob Dawson, Ten Hag sebenarnya frustrasi dengan manajemen MU yang bergerak lambat untuk menggaet Gakpo.
Padahal Gakpo sudah jadi incaran Ten Hag sejak lama dan keduanya kebetulan punya agen yang sama. Gakpo disebut akan melengkapi kepingan puzzle dalam taktik Ten Hag di MU.
Sayangnya, manajemen MU tidak punya uang untuk menandingi tawaran Liverpool karena sudah tersedot habis musim panas lalu. Untuk memboyong Antony dkk, MU kala itu mengeluarkan lebih dari 200 juta paun.
Sementara, MU cuma punya uang 20 juta paun untuk dibelanjakan musim dingin ini.
(mrp/nds)