Virgil van Dijk disebut berperan besar atas kedatangan Cody Gakpo ke Liverpool. Tapi, Juergen Klopp berpendapat sebaliknya.
Liverpool dengan cepat mendatangkan Gakpo dua hari lalu, setelah mencapai kesepakatan 37 juta paun dengan PSV Eindhoven.
Tim asal kota pelabuhan itu berhasil mengalahkan Manchester United yang juga mengincar tanda tangan Gakpo. Gakpo tinggal menuntaskan urusan izin kerja sebelum bisa tampil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keseriusan Liverpool dalam mengejar Gakpo disebut jadi faktor mengapa dia memilih gabung ke Anfield. Tapi, ada juga faktor lain, yakni Van Dijk yang merupakan rekan setim Gakpo di Timnas Belanda.
Van Dijk adalah kapten De Oranje dan sudah pasti selama Piala Dunia 2022 lalu, banyak menceritakan hal-hal bagus soal Liverpool kepada Gakpo.
Meski demikian, Klopp justru menilai Gakpo tidak butuh rayuan Van Dijk untuk gabung ke Liverpool. Sebab Gakpo bisa melihat sendiri bagaimana kondisi klub saat ini sehingga akhirnya tergoda.
"Memang Van Dijk sempat bicara dengan Gakpo sebelum direkrut, tapi Virg cuma terlibat di beberapa momen saja. Kami tidak meminta dia untuk merayu Gakpo karena tidak harus seperti. Ketika saya diizinkan untuk bicara dengan dia, maka saya akan lakukan," ujar Juergen Klopp di ESPN.
"Ketika jadi manajer Liverpool, memang ada beberapa momen menyenangkan dan Anda sadar itu ketika meyakinkan pemain untuk gabung 'Oh, sepertinya dia bakal gabung nih, mirip-mirip seperti home run lah.' Keren kan."
"Jadi kami tidak butuh Virgil untuk meyakinkan dia. Tapi setelah itu, Virgil jelas ingin terlibat dalam perekrutan dan di situlah Virgil berperan. Ya, okelah."