Klopp Akui Liverpool Payah dalam Duel-duel

Hasil imbang Liverpool kontra Wolverhampton Wanderers memunculkan satu sorotan dari Juergen Klopp. Ia mengakui timnya payah dalam duel-duel.

Liverpool ditahan imbang Wolverhampton 2-2 di Anfield, Minggu (8/1/2023) dini hari WIB, dalam laga babak ketiga Piala FA. Ini membuat Liverpool harus menjalani laga ulangan di markas Wolves.

Hasilnya bisa saja lebih buruk buat pasukan Juergen Klopp. Sebab Wolves sempat mencetak gol ketiga pada menit ke-80, namun dianulir secara kontroversial oleh hakim garis karena dianggap offside.

Manajer Liverpool Juergen Klopp menyoroti satu hal yang bikin timnya kelimpungan, dalam laga yang menurutnya seharusnya bisa dikendalikan. Mereka terlalu banyak kalah duel.

Ini mengonfirmasi sejumlah kritik yang dialamatkan ke Liverpool sejak awal musim, bahwa mereka kehilangan intensitas yang dahulu jadi senjata. Inti problemnya adalah lini tengah yang tak bisa lagi melancarkan tekanan dengan baik ke lawan, salah satunya dipicu oleh menurunnya sejumlah performa pemain yang menua seperti Jordan Henderson dan James Milner.

"Gol yang kami cetak itu luar biasa, luar biasa, dan kami menampilkan sejumlah skema yang sangat bagus, beberapa situasi bagus saat kami bermain di formasi mereka. Tapi secara keseluruhan, saya pikir kami tak memenangi cukup duel, jujur saja," ujar Klopp di situs resmi klub.

"Ada banyak situasi yang saya pikir, mereka menang duel dan tiba-tiba kami sangat terbuka. Kami punya dua atau tiga pemain dalam sebuah duel, bergerak ke arah bola dan saat tiba di sana, oke, itu harus dimenangi. Kalau tidak, mereka bisa keluar dari tekanan dan seketika terlihat 'Di mana mereka?'."

"Jadi mereka secara konstan bisa tetap di permainan karena itu, tapi kami bisa tetap unggul 2-1. Ini bukan laga yang terbuka, tapi tak banyak yang benar-benar terjadi. Cuma kami tetap tak bisa memenangi duel-duel, seperti pada situasi gol kedua saat saya pikir kami dalam penguasaan, lalu kehilangan bola, dan mereka masuk ke kotak penalti tanpa ada tekanan nyata apapun," imbuhnya.