Hakim Ziyech sudah kembali ke Chelsea setelah gagal pindah ke Paris Saint-Germain. Ziyech dianggap masih penting untuk The Blues di sisa musim ini.
Ziyech sejatinya akan dipinjamkan ke PSG hingga akhir musim. Pemain asal Maroko itu bahkan sudah ada di kota Paris untuk menuntaskan kepindahannya.
Tapi, Chelsea malah salah mengirim dokumen transfer sampai tiga kali sehingga Ziyech gagal gabung karena tenggat sudah terlewati. Hal ini bikin Ziyech dan PSG kecewa berat.
Bahkan PSG sudah mengajukan banding kepada Asosiasi Pesepakbola Profesional Liga Prancis (LFP) agar Ziyech diberi kesempatan untuk gabung, mengingat kesalahan ada di pihak Chelsea.
Sayangnya LFP menolak itu sehingga Ziyech harus kembali ke London untuk kembali berseragam biru-biru. Ziyech harus menghadapi persaingan yang ketat di lini depan Chelsea.
Sebab, Ziyech pergi karena Chelsea sudah mendatangkan Noni Madueke dan Mykhailo Mudryk. Graham Potter selaku manajer Chelsea memahami kekesalan Ziyech.
Meski demikian, Potter memastikan kalau Ziyech masih penting untuk tim di sisa musim ini dan berpeluang main kala menghadapi Fulham, Sabtu (4/2/2023) dini hari WIB.
"Dia sudah kembali ke negara ini. Dia berlatih tadi pagi. Kasus seperti ini bukan yang pertama, tapi juga bukan yang terakhir," ujar Potter di Sky Sports.
"Dia pemain profesional dan memahami situasinya. Dia tetap komitmen dengan kami dan bisa main saat menghadapi Fulham. Dia akan jadi pemain penting untuk kami hingga akhir musim."
Hakim Ziyech cuma tampil 15 kali musim ini dengan membuat satu assist.