Chelsea yang Membingungkan

London -

Chelsea lagi-lagi tampil buruk dan gagal menang di Liga Inggris, dengan terbaru kalah dari Southampton. The Blues tampil membingungkan.

Performa buruk Chelsea berlanjut, saat menjamu Southampton di Stamford Bridge, Sabtu (18/2). Pasukan Graham Potter kalah 0-1 dari lawan yang notabenenya menjadi juru kunci klasemen Liga Inggris. Gol tendangan bebas James Ward-Prowse di akhir babak pertama memastikan tuan rumah gagal mendulang poin.

Sepanjang laga, Chelsea tampil angin-anginan. Lini depan yang kurang menggigit, dan barisan belakang yang mudah dieksploitasi lawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di babak kedua, Chelsea coba memasukkan banyak penyerang. Raheem Sterling, Kai Havertz, dan Mykhailo Mudryk. Beberapa kans didapat, namun kesulitan menghadirkan gol.

Performa Chelsea, khususnya dari segi serangan, membuat Alan Shearer bingung. Saat menjadi komentator di BBC, eks penggawa Blackburn Rovers dan Newcastle United itu heran dengan cara main Chelsea saat melawan Southampton.

[Gambas:Opta]

"Itu adalah kombinasi dari pertahanan dan kiper yang luar biasa, dan permainan penyerang yang sangat buruk dari Chelsea," kata Shearer.

"Kadang-kadang saya bingung melihat apa yang mereka coba lakukan. Setelah babak pertama, mereka memasukkan Wesley Fofana, memasukkan Raheem Sterling, karena mereka tidak menciptakan apa pun (di babak pertama)."

"Itu maksud saya saat mengatakan kesulitan melihat Chelsea. Oke misal ada Havertz, Joao Felix, dan memasukkan Sterling, yang mungkin merupakan pemain terbaik mereka di babak kedua. Tapi lihatlah Sterling, saat dia mendapatkan bola, dia tidak punya pilihan, jadi dia kembali mundur, dia melebar, yang malah memungkinkan Southampton menumpuk pemain dan mempersulit mereka," ujarnya.

Hasil saat melawan Southampton membuat Chelsea menelan kekalahan keempatnya dari 10 pertandingan Liga Inggris terakhir, dengan sisanya 4 kali imbang dan baru dua kali kalah. Chelsea kini masih tertahan di peringkat 10 dengan 31 poin.