Eks Manajer Tottenham: Conte Kelewatan, Pantas Dipecat

Eks manajer Tottenham Hotspur menyayangkan tindakan Antonio Conte yang mengkritik petinggi The Lilywhites. Oleh karenanya, Conte pun pantas dipecat.

Conte marah-marah menyusul hasil imbang Tottenham di kandang Southampton. Sempat unggul 3-1, Tottenham harus puas dengan skor 3-3.

Para pemain jadi sasaran amuk Conte yang tidak puas dengan penampilan sepanjang 90 menit. Sebab kehilangan tiga poin membuat posisi mereka di empat besar jadi terancam.

Amarah Conte tak berhenti di pemain, tapi juga sampai menyasar ke pemilik klub Daniel Levy. Levy dan manajemen dianggap tidak bisa membangun mentalitas juara di dalam klub.

Hal ini kabarnya sudah membuat Levy berang dan kemungkinan besar akan memecat Conte. Sekalipun Conte sudah mengklarifikasi ucapannya dan meminta maaf, Levy tampaknya kadung kesal. Apalagi para pemain kabarnya juga tidak suka dikritik secara terbuka.

Levy bahkan siap memberhentikan Conte sebelum musim ini berakhir. Konflik yang terjadi di Tottenhamm mendapat atensi mantan manajernya di musim 2013/2014 Tim Sherwood.

"Saya suka itu (Conte memarahi anak asuhnya). Yang saya tidak suka dari perkataannya adalah dari sisi Daniel Levy, apa yang Conte bilang itu sudah melecehkan klub serta pemilik," ujar Sherwood kepada talkSPORT.

"Dia menodai klub itu. Jika Anda ingin mempertahankan pemain seperti Harry Kane yang mana itu penting, maka mulailah memenangi sesuatu. Tapi, dia malah menodai itu.. Saya rasa Levy harus memecatnya."