Arsenal Kepeleset Gegara Sombong?

Arsenal Kepeleset Gegara Sombong?

Afif Farhan - Sepakbola
Selasa, 18 Apr 2023 20:40 WIB
LONDON, ENGLAND - APRIL 16: Martin Odegaard of Arsenal applauds the fans after the Premier League match between West Ham United and Arsenal FC at London Stadium on April 16, 2023 in London, England. (Photo by Chloe Knott - Danehouse/Getty Images)
Foto: Getty Images/Chloe Knott - Danehouse
London -

Arsenal kepeleset, raih hasil seri secara beruntun di Liga Inggris. Kata Jamie Carragher sih, The Gunners tuh sombong, jadinya kepeleset deh!

Arsenal sejatinya sempat unggul delapan poin dari Manchester City di puncak Klasemen Liga Inggris. Apa daya, Meriam London akhirnya terpeleset juga raih hasil seri beruntun kontra Liverpool dan West Ham dengan skor sama 2-2. Skemanya juga sama, sempat unggul duluan eh disamakan lawan!

Arsenal kini sementara koleksi 74 poin dari 31 laga. Man City di bawahnya dengan selisih minus empat poin saja, yakni 70 poin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

City punya satu laga belum dimainkan dan unggul selisih gol dibanding Arsenal (+50 berbanding +43). Arsenal punya sisa tujuh laga lagi, kalau sampai kepeleset lagi maka siap-siap disalip!

Pundit sepakbola sekaligus eks bek Liverpool, Jamie Carragher menyemprot Arsenal. Menurutnya, pasukannya Mikel Arteta kelewat sombong sehingga terpeleset dan akhirnya raih hasil seri.

ADVERTISEMENT

"Ya, mereka memang masih memimpin tapi mereka sudah kehilangan empat poin dari dua laga dan itu sangat merugikan," katanya dilansir dari Sky Sports.

"Masalah yang dimiliki Arsenal adalah mereka cepat berpuas diri dan mereka sombong. Mereka bisa bikin dua gol mudah ke gawang West Ham dan sudah mengira laga selesai," cetusnya.

Jamie Carragher mempertanyakan mentalitas juara Arsenal. Skuad Meriam London harus tanya ke dirinya masing-masing, berani nggak jadi juara?

"Ketika Anda mengejar gelar, pertanyaannya apakah Anda punya keberanian? Minggu ini dan minggu lalu, apakah Arsenal sudah cukup berani?" tegasnya.

"Mereka tidak boleh menjadi tim yang gugup. Anda tidak bisa bermain bagus cuma untuk 30 menit. Segala hal bisa terjadi di sepakbola sampai detik terakhir," tutupnya.

(aff/nds)

Hide Ads