.webp)
Manchester United sempat berpeluang meraih Quadruple awal tahun ini. Tapi, jelang musim berakhir, Setan Merah memble dan mimpi itu pun musnah.
Sampai akhir Februari, jalan MU menuju empat gelar musim ini masih terbuka lebar. Itu setelah mereka memenangi Carabao Cup 2023 dengan mengalahkan Newcastle United di final.
Sat itu, MU lagi melaju kencang karena cuma kalah sekali sedari bulan November, yakni saat takluk 2-3 dari Arsenal. MU pun mendekati Arsenal dan Manchester City yang lagi berada di puncak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara di kompetisi lain seperti Liga Europa dan Piala FA, MU terus melaju. Tapi, kemenangan di final Carabao Cup seperti jadi titik mundur untuk MU.
Di Liga Inggris, MU kalah dua kali dan seri sekali dari enam pertandingan terakhir. MU yang sempat menempel di tiga besar malah tertinggal 11 poin.
Baca juga: Harry Maguire dan De Gea Enggak Banget, Deh! |
Asa meraih Quadruple pun sirna karena MU kini lebih fokus menjaga empat besar dari kejaran tim-tim lain. Beruntung di Piala FA, MU masih bisa melaju ke semifinal untuk bertemu Brighton & Hove Albion akhir pekan ini.
Tapi, cerita berbeda didapat di Liga Europa karena mereka harus terhenti di perempatfinal. Adalah kekalahan 0-3 dari Sevilla, Jumat (21/4/2023) dini hari WIB dan kalah agregat 2-5.
Alhasil, mimpi meraih Quadruple maupun Treble akhirnya sirna. Memang Liga Inggris masih menyisakan delapan partai lagi, tapi melihat performa MU belakangan ini, rasanya sulit untuk mengejar Arsenal dan City.
Maka laga kontra Brighton di Wembley hari Minggu nanti wajib dimaksimalkan MU jika masih ingin meraih trofi.
"Saya sudah mulai fokus ke sisa laga ini, tapi saya harus lebih dulu membangkitkan para pemain. Kami harus menerima kalau kami sudah mengecewakan diri sendiri dan juga fans. Jika Anda ingin memenangi banyak trofi, jika ingin sukses, Anda harus berkarakter," ujar manajer MU Erik ten Hag di ESPN.
Baca juga: Barisan Belakang MU Lawak! |
(mrp/cas)
