.webp)
Manajer Liverpool Juergen Klopp menegaskan tidak melecehkan wasit Paul Tierney di laga kontra Tottenham Hotspur. Klopp saat itu kesakitan karena hamstringnya cedera.
Liverpool melakoni drama tujuh gol di Anfield, Minggu (30/4/2023) malam WIB kemarin, saat menang 4-3 lewat gol Diogo Jota di menit akhir injury time.
Gol Jota itu membuat Anfield bergemuruh, tak terkecuali Klopp di pinggir lapangan yang berlari ke arah ofisial keempat John Brooks. Saat itu Klopp dinilai melakukan selebrasi nyeleneh dengan memegangi paha belakangnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah itu Klopp dikartukuning oleh Tierney yang memicu perdebatan di antara keduanya. Aksi Klopp itu dikritik habis-habisan oleh banyak pihak karena dinilai tidak menghormati perangkat pertandingan.
Klopp bahkan terancam menerima sanksi berat, mengingat dia sudah mendapat kartu merah karena alasan Oktober lalu. Klopp akhirnya buka mulut juga terkait perdebatannya dengan Tierney.
Klopp membantah bahwa dia melecehkan Brooks dengan aksi memegangi paha belakangnya. Klopp mengaku kalau otot hamstring kirinya tertarik saat merayakan gol.
"Saya tidak bisa mendekati ofisial keempat, sebab otot hamstring saya tertarik. Itu saja. Lalu Paul Tierney mendatangi saya, saya tidak mengira akan dikartumerah. Saya rasa cuma kartu kuning. Lalu dia bilang: 'Menurut saya itu kartu merah, karena Anda menghina ofisial keempat, maka kartu kuning saja.' Saya bilang 'Kok, kartu merah?'," papar Klopp di ESPN.
"Saya coba mendekatinya, coba menenangkan situasi dan saya tidak bisa bilang itu kepada media. Lalu saya bilang saja kalau dia mengatakan 'itu tidak bagus'. Saya rasa memang memang tidak oke, karena itu tidak seharusnya dikartumerah dan saya buka saja di sini. Saya harusnya bilang bahwa dia ingin memberikan kartu merah. Sisanya ya apa yang saya rasakan saat itu.
