Legenda Arsenal Pertanyakan Transfer Kai Havertz

Legenda Arsenal Pertanyakan Transfer Kai Havertz

Bayu Baskoro - Sepakbola
Sabtu, 01 Jul 2023 15:00 WIB
DOHA, QATAR - NOVEMBER 23: Kai Havertz of Germany looks on prior to the FIFA World Cup Qatar 2022 Group E match between Germany and Japan at Khalifa International Stadium on November 23, 2022 in Doha, Qatar. (Photo by Alex Livesey - Danehouse/Getty Images)
Kai Havertz gabung Arsenal. (Foto: Getty Images/Alex Livesey - Danehouse)
London -

Legenda Arsenal, Ray Parlour, mempertanyakan keputusan klub merekrkut Kai Havertz. Meriam London dinilainya lebih butuh bomber haus gol saat ini.

Havertz resmi didatangkan Arsenal dari Chelsea pada bursa musim panas 2023. Pemain Jerman itu ditebus 67,5 juta paun dan meneken kontrak lima tahun.

Arsenal memboyong Havertz demi mempertajam lini serang mereka. The Gunners tidak bisa lagi mengandalkan Gabriel Jesus atau Eddie Nketiah saja musim depan, terlebih untuk tampil di Liga Champions.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kai Havertz punya pengalaman mentereng di kompetisi Eropa. Dia menjadi pencetak gol kemenangan Chelsea di final Liga Champions 2021 kontra Manchester City.

Kendati demikian, catatan gol Havertz selama di Chelsea tidak terlalu oke. Eks Bayer Leverkusen itu mengumpulkan 32 gol dari 139 penampilan di semua kompetisi, dengan catatan terbaiknya 13 gol dalam satu musim.

ADVERTISEMENT

Kurang banyaknya gol Havertz selama di Chelsea disorot Ray Parlour. Mantan gelandang Arsenal itu merasa ada sesuatu lain dari Havertz selain sebagai goal-getter.

"Havertz sedikit mengejutkan. Karena saya pikir mereka membutuhkan striker yang luar biasa," kata Parlour kepada TalkSPORT.

"[Gabriel] Jesus ada di sana, Eddie Nketiah telah mengupayakan yang terbaik ketika dia main, tetapi saya pikir mereka membutuhkan satu lagi striker berkualitas tinggi," sambungnya.

"Namun mereka memilih Havertz dan menghabiskan banyak uang untuknya. Edu dan Mikel Arteta pasti melihat sesuatu dalam dirinya," Ray Parlour mengungkapkan.

(bay/nds)

Hide Ads