Duel panas tersaji di London akhir pekan ini saat Arsenal bertemu Manchester City. Berikut 10 fakta Arsenal vs Man City.
Arsenal jadi salah satu dari dua tim yang belum tumbang di Liga Inggris musim ini. Mereka kini ada di posisi ketiga klasemen Liga Inggris dengan 17 poin, selisih satu poin dari City di puncak.
City baru saja menelan kekalahan dari Wolverhampton Wanderers pekan lalu, sehingga posisinya di puncak rawan digeser. Mau tak mau tiga poin harus direbut saat melawat ke Emirates Stadium, Minggu (8/10/2023) malam WIB besok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mumpung City punya catatan bagus saat jumpa Arsenal, mereka harus bisa memaksimalkannya. Tapi, Arsenal kini sudah berbeda dan kemenangan di Community Shield lalu jadi bukti betapa berbahayanya pasukan Mikel Arteta tersebut.
Sebelum menonton duel itu, saksikan dulu 10 fakta terkait Arsenal vs Man City yang dilansir Opta:
- Arsenal kalah di 12 pertemuan terakhir dengan Manchester City di Premier League, cuma bikin lima gol dan kebobolan 33 gol. Ini jadi rentetan kekalahan terpanjang mereka menghadapi satu klub sepanjang sejarah liga.
- Jika Man City mengalahkan Arsenal, maka ini jadi kemenangan beruntun terpanjang di Premier League menghadapi lawan yang sama, menyamai rekor Man United lawan Wigan (13, 2005-2011) dan City saat bertemu West Brom (13, 2012-2018).
- Arsenal tidak pernah clean sheet dari 16 pertemuan terakhir dengan Manchester City di Premier League, sejak kemenangan 2-0 di laga tandang Januari 2015. Ini jadi catatan terpanjang mereka tanpa nirbobol sejak 30 laga beruntun menghadapi Man United 1953-1968.
- Arsenal tidak terkalahkan di delapan duel terakhir Premier League (6 menang 2 imbang), tidak ada tim yang punya catatan tak terkalahkan terpanjang (Spurs juga 8). Mereka cuma empat kali clean sheet dari 28 laga kandang terakhir, dengan 63 persen gol yang bersarang di gawang mereka sejak musim lalu terjadi di Emirates Stadium (31/49).
- Setelah memenangi enam partai pertamanya di Premier League, Man City kalah 1-2 dari Wolves pekan lalu. Dalam lima tahun terakhir, mereka tidak pernah kalah di dua partai liga beruntun setelah terakhir Desember 2018 saat bertemu Crystal Palace dan Leicester."
- Manchester City tangguh saat bertahan dan tajam saat menyerang, melepaskan 127 tembakan dan hanya menerima 44 tembakan musim. Selisih +83 itu adalah selisih terbesar musim ini. Mereka juga punya rasio bikin gol tertinggi (+9.6) dan rasio kebobolan terendah (5,2).
- Arsenal belum kalah musim ini, 5 imbang dan 2 imbang, ini adalah start tanpa kalah terpanjang mereka di liga sejak 2007/2008, ketika tak terkalahkan di 15 partai pertama.
- Mikel Arteta sudah mengalahkan 23 dari 24 tim yang ditemui di Premier League sebagai manajer, hanya gagal saat menghadapi Man City, kalah di tujuh pertemuan. Manajer asal Spanyol itu punya minimal 1 poin per laga dari duel dengan 23 klub lainnya.
- Bukayo Saka terlibat dalam hadirnya tujuh gol dari delapan penampilan terakhir di Liga Inggris untuk Arsenal (5 gol, 2 assist), setidaknya bikin gol (3) atau assist (2) dari lima partai terakhir. Saka juga selalu bikin gol dari dua laga kandang terakhir kontrak Manchester City, meski Arsenal selalu kalah,
- Erling Haaland - yang terlibat dalam hadirnya empat gol dari tujuh gol Man City ke gawang Arsenal musim lalu - selalu mencetak gol di empat lawatan terakhir ke kota London. Satu-satunya pemain yang bikin gol di lima kunjungan beruntun ke ibukota Inggris (selain tim London) adalah Ruud van Nistelroo pada September 2002-September 2003.