.webp)
Mauricio Pochettino mengibaratkan Video Assistant Referee (VAR) adalah mobil dan wasit VAR adalah supir. Ia menilai wasit VAR inilah yang patut dievaluasi.
Duel Tottenham Hotspur vs Liverpool di Tottenham Hotspur Stadium yang berakhir 2-1 untuk tuan rumah melahirkan kontroversi. Pada laga akhir pekan lalu ini, gol Liverpool yang diciptakan oleh Luis Diaz dianulir oleh wasit, Simon Hooper karena offside. Padahal, Diaz onside.
Kontroversi hadir pada laga Tottenham vs Liverpool yang berakhir 2-1 di Tottenham Hotspur Stadium akhir pekan lalu. Wasit Simon Hooper, dan VAR tak melakukan komunikasi dengan baik hingga melakukan kesalahan yang merugikan Si Merah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hooper menganulir gol Luis Diaz karena offside. Diaz sebenarnya berada dalam posisi onside.
VAR sudah meninjau gol ini dan memastikan Diaz onside. Komunikasi antara Hooper dan VAR tak berjalan dengan baik.
Hooper menganggap VAR membenarkan keputusannya tersebut. Hal ini membuat gol Diaz tetap dianulir.
Kejadian ini menambah daftar kontroversi akibat VAR di Liga Inggris. Padahal, penggunaan VAR diharapkan bisa mengurangi kontroversi akibat wasit.
Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino, turut mengomentari hal ini. Ia masih tetap mendukung VAR digunakan di Liga Inggris.
Terkait kontroversi yang hadir, pria asal Argetina ini menilai yang perlu mendapat evaluasi adalah wasit VAR. Pochettino mengibaratkan VAR adalah mobil dan wasit VAR adalah supirnya.
Ia juga memberi saran agar VAR hanya punya kewenangan untuk memeriksa offside dan gol. Sementara, keputusan yang lain sepenuhnya berada di tangan wasit utama.
"Saya percaya pada VAR dan bagaimana kami mengelola VAR. Saya percaya pada mobilnya, tapi pada sopirnya? Itu masalahnya," ujarnya Pochettino dikutip dari BBC.
"Bagi saya ini adalah tentang menyederhanakan situasi. Setelah bertahun-tahun melihat bagaimana segala sesuatunya berjalan, yang paling penting adalah kembali dan memberikan kekuasaan lebih kepada wasit."
"Keputusan offside dan garis gawang, hanya dua itu yang harus dipertahankan (untuk VAR)," ucapnya.
(pur/nds)
