Firmino Ungkap 'Sisi Gelap' Mohamed Salah

Firmino Ungkap 'Sisi Gelap' Mohamed Salah

Afif Farhan - Sepakbola
Senin, 13 Nov 2023 17:00 WIB
WATFORD, ENGLAND - AUGUST 12:  Mohamed Salah of Liverpool celebrates scoring his sides third goal with Roberto Firmino of Liverpool during the Premier League match between Watford and Liverpool at Vicarage Road on August 12, 2017 in Watford, England.  (Photo by Alex Broadway/Getty Images)
Foto: Alex Broadway/Getty Images
Liverpool -

Roberto Firmino mengungkapkan kalau Mohamed Salah terus berkembang dengan baik di Liverpool. Tapi di awal, Salah sempat maruk dan bikin tim frustrasi!

Roberto Firmino pernah bermain bareng Mohamed Salah di Liverpool pada 2017-2023. Bersama Sadio Mane, ketiganya jadi trio mematikan The Reds.

Ketiganya pun bawa Liverpool menangi banyak gelar seperti Liga Champions dan Liga Inggris. Kini cuma tersisa Salah, karena Mane dan Firmino lanjutkan karier ke Arab Saudi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Roberto Firmino baru-baru ini meluncurkan buku berjudul 'Si Senor'. Buku yang berisi perjalanan kariernya di lapangan hijau, termasuk cerita soal duet dirinya dengan Mohamed Salah dan Sadio Mane.

Khusus soal Salah, Firmino menulis kalau penyerang asal Mesir itu di awal penampilannya bersama Liverpool kerap membuat rekan setim frustrasi. Sebab, Salah terlalu maruk dan enggan mengoper bola!

ADVERTISEMENT

"Saya tidak tahu apakah Salah menyadarinya atau tidak. Dia biasa membuat semua orang frustrasi ketika tidak mengoper bola," tulisnya seperti dilansir dari Mirror.

"Perintah Klopp jelas, ketika ada rekan yang posisinya lebih baik, bola harus dioper," sambungnya.

Meski begitu, Roberto Firmino maklum karena Mohamed Salah adalah seorang pencetak gol yang harus rakus dan memanfaatkan tiap peluang. Lebih dari itu, bagi Firmino, Salah terus bertransformasi jadi penyerang top dunia!

"Saya harus akui, selama bertahun-tahun, aspek permainannya meningkat secara signifikan," jelasnya.

"Salah juga secara bertahap menjadi tidak terlalu egois dan lebih kooperatif. Setiap pencetak gol cenderung sedikit rakus, itu wajar," tegasnya.

"Saya lebih banyak berbicara kepada Mane, untuk memberikan nasihat, mencoba menenangkannya, dan mengingatkannya bermain untuk tim," tutupnya.

(aff/rin)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads