Keputusan VAR Anulir Gol Havertz Lawan Villa Dianggap Tak Adil

Ian Wright dan Gary Lineker menilai keputusan VAR menganulir gol Arsenal ke gawang Aston Villa tak adil. Mereka turut mengecam aturan handball.

Arsenal tumbang 0-1 dari Aston Villa pada laga lanjutan Liga Liga Inggris di Villa Park, Minggu (10/12/2023). Gol tunggal kemenangan The Villains diciptakan oleh John McGinn di awal babak pertama.

The Gunners sebenarnya sempat mampu mencetak gol balasan di menit akhir laga lewat Kai Havertz. Namun, gol tersebut dianulir oleh Video Assistant Referee (VAR)

Pasalnya, bola lebih dulu menyentuh tangan dari Kai Havertz sebelumnya tembakannya berbuah gol. Situasi ini lahir dari sebuah kemelut kala Havertz berebut bola dengan bek Villa, Matty Cash.

Mantan pemain Timnas Inggris, Ian Wright dan Gary Lineker menyebut keputusan VAR ini tak adil. Ini karena saat perebutan dengan Cash jarak bola dengan tangan Havertz begitu dekat. Sangat sulit, Havertz untuk tidak handball. Bola juga sempat mengenai tangan dari Cash.

Dalam aturan Laws of The Game memang tertulis bahwa setiap bola yang mengenai tangan tim yang menyerang dan berbuah gol maka akan dianulir seperti apapun kondisinya. Sementara untuk tim bertahan ada beberapa pengecualian bola bisa dianggap tak handball meski mengenai tangan. Salah satunya adalah jarak bola dan posisi tangan. Maka dari itu, Havertz dianggap handball, sedangkan Cash tidak.

"Bolanya sangat dekat dengan semua orang. Itu mengenai tangan Matty Cash, itu mengenai tangan Havertz, tetapi aturan mengatakan itu tidak boleh mengenai tangan Anda di mana pun dan itu adalah peraturan yang paling konyol. Pemain bertahan bisa secara tidak sengaja melakukan handball, namun pemain depan tidak bisa," ujar Wright dalam acara Match of The Day.

Lineker kemudian sepakat dengan pendapat Wright. Ia mengecam aturan handball yang membuat gol Havertz dianulir.

"Mengapa kita mencoba menganulir gol? Orang-orang yang membuat aturan pertandingan, mengapa mereka melakukan hal itu? Benar-benar aneh," ungkap Lineker menimpali.