Manajer Arsenal Mikel Arteta enggan mengeluhkan VAR usai dikalahkan West Ham United. Menurutnya, The Gunners harusnya menang jika melihat banyaknya peluang yang dibuat.
Arsenal gagal merebut lagi puncak Klasemen Liga Inggris dari Liverpool. Menjamu West Ham di Emirates Stadium, Jumat (29/12/2023) dini hari WIB, Arsenal takluk dua gol tanpa balas.
Meski kalah, Arsenal patut mempertanyakan keabsahan gol pertama West Ham yang dicetak Tomas Soucek di babak pertama. Sebelum Soucek menerima umpan dari Jarrod Bowen, terlihat bola sebetulnya sudah meninggalkan lapangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi, dalam tayangan VAR, bola terhalangan badan Bowen sehingga kamera tidak bisa melihat secara utuh dan gol Soucek tetap disahkan.
Arteta selaku manajer Arsenal enggan memperpanjang kontroversi soal apakah bola sudah out atau belum. Pria asal Spanyol itu lebih mempertanyakan penyelesaian akhir yang buruk dari para pemainnya.
Sebab Arsenal tampil dominan dengan 30 attempts, delapan di antaranya on goal tapi tidak satupun bisa menembus jala Alphonse Areola. Gabriel Jesus, Bukayo Saka, Gabriel Martinelli, hingga Eddie Nketiah gagal memaksimalkan peluang.
West Ham malah bisa bikin dua gol dari tiga peluang tepat sasaran yang didapat sepanjang 90 menit.
"Jika memang teknologi yang kita punya belum cukup untuk memberikan jawaban yang pasti (soal gol atau tidak), maka yang harus kami lakukan adalah menang tanpa harus bergantung kepada itu. Dengan banyaknya peluang yang kami punya di laga ini, harusnya lebih dari cukup (untuk menang)," ujar Arteta di ESPN.