.webp)
Chelsea kesulitan tampil konsisten musim ini. Dalam upaya menemukannya, setiap pertandingan terasa bak final buat The Blues.
Chelsea bermain medioker musim ini. Membangun skuad dengan biaya lebih dari 1 miliar paun nyatanya tak menjamin hasil-hasil dipetik secara konsisten.
Di Liga Inggris, klub London barat ini terdampar di posisi 10. Saat ini tim polesan Mauricio Pochettino itu berjarak 12 poin dari Arsenal di batas zona Liga Champions.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Chelsea Memble, Pochettino Out Menggema |
Sementara di ajang turnamen, situasinya sedikit lebih baik. Chelsea mencapai semifinal Piala Liga Inggris kendati tengah tertinggal 0-1 dari Middlesbrough menatap leg kedua, selain juga melangkah ke babak keempat Piala FA.
Manajer Chelsea Mauricio Pochettino menekankan tak ada cara lain buat timnya kecuali mematangkan diri dari laga ke laga. Sebagai tim termuda di liga, ia percaya cuma waktu yang bisa mematangkan skuadnya.
"Setiap pertandingannya harus menjadi prioritas buat kami, kami perlu memainkan setiap laga seperti final. Kami adalah tim muda jadi sulit untuk konsisten dan tampil sama di setiap pertandingan, tapi kami mencoba," ujar Pochettino dikutip BBC.
"Itulah proses. Kami tahu sejak awal itu akan terjadi, tapi mengatasinya jadi hal yang paling penting. Beberapa situasi yang tak kami perkirakan membuat situasi lebih sulit."
"Kami sangat kalem, kami tahu apa yang perlu dilakukan. Dengan waktu, saya rasa kami akan sangat sukses di sini. Tak ada keraguan," imbuhnya.
Chelsea akan menjamu Fulham di Stamford Bridge, Sabtu (13/1/2024) malam WIB, dalam lanjutan Liga Inggris.
(raw/aff)
