Satu Laga Penentuan Nasib Pochettino di Chelsea

Chelsea masih inkonsistensi di Liga Inggris, nasib manajernya Mauricio Pochettino pun dikabarkan di ujung tanduk. Tapi, ada satu laga yang akan jadi penentuan nasibnya!

Chelsea masih terjebak di peringkat ke-10 Klasemen Liga Inggris sejauh ini. Itulah peringkat tertinggi The Blues di musim ini, di bawah polesan Mauricio Pochettino.

Chelsea memang seperti memulai dari nol sejak tahun lalu, kala Todd Boehly jadi pemilik baru pengganti Roman Abramovich. Perombakan skuad besar-besaran dilakukan, banyak pemain muda, pun sudah empat kali ganti manajer.

Dalam laporan Daily Mail, Mauricio Pochettino punya kontrak sampai musim panas 2025. Rumor pemecatannya sudah terdengar, karena dirinya belum juga bawa Chelsea kembali ke papan atas.

Co-owner Chelsea, Behdad Eghbali diketahui memberi satu kesempatan terakhir buat Pochettino. Kesempatan yang akan menentukan nasib pria asal Argentina itu.

Satu kesempatan itu adalah laga final Carabao Cup. Ya, Chelsea akan hadapi Liverpool di final Carabao Cup (juga dikenal dengan sebutan Piala Liga Inggris) pada Minggu (25/2) malam WIB!

Para petinggi Chelsea akan memaafkan posisi klub di klasemen, andai bisa jadi juara di Carabao Cup. Kalau The Blues gagal juara, kemungkinan besar Mauricio Pochettino bakal didepak di akhir musim.

Meski begitu, Pochettino juga masih bisa bawa Chelsea melaju di Piala FA. Mereka akan hadapi Leeds United di babak kelima pada 29 Februari mendatang.