.webp)
Pemain muda Manchester United Amad Diallo dikartu merah usai merayakan golnya ke gawang Liverpool. Bruno Fernandes merasa perlu ada perubahan aturan soal itu.
Amad mencetak gol kemenangan MU atas Liverpool 4-3 di perempatfinal Piala FA, Minggu (17/3/2024). Main dari bangku cadangan, winger Pantai Gading itu menggetarkan gawang lawan di akhir injury time babak perpanjangan waktu.
Amad kemudian melakukan selebrasi golnya dengan melepas kaus sebelum dikerubungi rekan-rekan setimnya. Berdasarkan aturan, merayakan gol dengan cara demikian garansi kartu kuning. Sial, Amad lupa bahwa dirinya sudah menerima kartu kuning sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Momen Antony Ngambek Disuruh Jadi Bek |
Alhasil Amad Diallo mendapatkan kartu kuning kedua (kartu merah) sehingga harus meninggalkan area permainan lebih awal. Untung saja, Manchester United tidak terpengaruh usai bermain dengan 10 orang di sisa permainan sehingga berhak lolos ke semifinal Piala FA.
Gelandang sekaligus kapten MU Bruno Fernandes tidak percaya merayakan gol dengan melepas kaus pantas mendapatkan kartu kuning. Fernandes ingin agar peraturan itu dilonggarkan.
Baca juga: Antony Muter-muter dan...Gol! |
"Amad pantas mendapatkan gol itu. Dia mendapatkan ganjaran karena dia melakukan hal-hal yang tepat," ungkap pesepakbola berusia 29 tahun ini dilansir the Times. "Sayang sekali dia dikartu merah."
"Merayakan gol itu 'kan bagian dari momen dan bagian dari menjadi pemain yang masih muda. Momen ini harus dinikmati dan kurasa ini adalah salah satu aturan di dalam sepakbola yang harus diubah."
"Karena anda seharusnya bisa merayakan golnya, dan sudah pasti dengan rasa hormat kepada klub lain, untuk menikmati momen anda," lugas Bruno Fernandes.
(rin/cas)
