.webp)
Josko Gvardiol masih dihantui blunder di final Piala FA yang bikin Manchester City kalah dari Manchester United. Ia berjanji menebusnya di Community Shield.
Manchester City gagal mengawinkan gelar juara Liga Inggris dengan trofi Piala FA di musim lalu. Hal tersebut terjadi usai The Citizens kalah 1-2 dari sang rival sekota Manchester United.
Josko Gvardiol jadi sosok yang paling disorot atas kekalahan Man City di final Piala FA musim lalu. Bek asal Kroasia ini bikin blunder yang berakibat MU mencetak gol pembuka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gvardiol tak cukup baik berkomunikasi dengan kiper Stefan Ortega. Ia justru menyundul bola ke belakang saat Ortega sudah maju. Bola yang melewati Ortega dikejar Alejandro Garnacho yang menceploskannya ke gawang yang kosong.
MU kemudian bisa menggandakan keunggulan lewat Kobbie Mainoo. Sementara, Man City hanya mampu membalas dari gol Jeremy Doku.
Blunder masih terus menghantui Gvardiol hingga kini. Ia mengaku masih kesal jika teringat kesalahan fatalnya tersebut. Ia bertekad menebus kesalahannya tersebut pada laga Community Shield musim ini.
Community Shield yang mempertemukan juara Liga Inggris dengan Piala FA bakal kembali menghadirkan duel Man City vs MU. Community Shield sekaligus jadi laga persiapan terakhir kedua kubu sebelum mengarungi Liga Inggris 2024/2025.
"Saya masih merasa marah atas apa yang saya lakukan. Saya ingin mengoper bola kembali ke Stefan. Saya tidak melihatnya, saya pikir dia ada di gawang dan saya hanya ingin menyundul bola kembali. Terkadang kita perlu berbicara lebih banyak, berkomunikasi lebih banyak," ujar Gvardiol dikutip dari Daily Mail.
"Saya hanya ingin memenangkan Community Shield dan menunjukkan bahwa kami siap untuk musim depan. Jika kami memenangkan pertandingan itu, itu akan memberi angin untuk kami tampil lebih baik lagi," jelasnya.
(pur/ran)
