.webp)
Mikel Arteta tampak geram ketika Arsenal gagal menang saat hadapi Manchester City. Namun sang manajer The Gunners, ogah komentari kinerja wasit Michael Oliver.
Arsenal ditahan imbang Manchester City 2-2 dalam lanjutan Liga Inggris di Etihad Stadium, Minggu (22/9) malam WIB. Petaka datang ketika Arsenal sedang memimpin 2-1.
Di menit ke-45+8, Leandro Trossard dihukum kartu kuning kedua karena menendang bola selepas wasit Michael Oliver. Sebelumnya, Trossard dinilai lakukan pelanggaran kepada Bernardo Silva saat lakukan duel udara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oliver tanpa ampun mengeluarkan kartu kuning yang kemudian berujung kartu merah buat Trossard!
Baca juga: Arsenal Patah Hati |
Ketika itu, manajer Arsenal, Mikel Arteta seolah tidak percaya. Arteta pun tertangkap kamera, adu argumen dengan ofisial wasit keempat di pinggir lapangan.
"Dia (Trossard) tidak mendengarnya (peluit-red). Dia tidak mendengarnya, peluitnya terlalu cepat," kata Arteta ketika itu seperti dilansir dari Mirror.
Sebelum kartu kuning buat Trossard, situasi serupa terjadi buat Manchester City. Jeremy Doku menendang bola selepas wasit meniup peluit, tapi tidak dihukum kartu kuning.
"Sudah jelaslah kartu merah itu, saya nggak mau komentar apa-apa lagi," cetus Arteta dilansir dari BBC.
"Tugas saya di sini bukan menilai wasit. Tugas saya adalah membawa tim untuk meraih hasil terbaik dan di sini kami berjuang keras selama 55 menit (setelah Trossard kena kartu merah-red)," tambahnya.
Mikel Arteta menyebut ada beberapa keputusan wasit yang merugikan Arsenal dalam beberapa laga terakhir. Dirinya semacam beri kritik halus, nama Liga Inggris sebagai salah satu liga terbaik di dunia bisa tercoreng.
"Setidaknya kami sudah dirugikan dua kali dalam lima pertandingan terakhir. Khawatir nggak sih, melihat hal seperti itu di Liga Inggris yang merupakan liga terbaik di dunia," tutupnya.
Lihat juga Video: Maresca: Chelsea Masih Jauh dari Man City dan Arsenal
