.webp)
Cedera lutut yang diderita pemain Manchester City Rodri turut disorot manajer Liverpool Arne Slot. Ia menilai kunci untuk menghindari hal serupa adalah dengan tidak memberi beban pertandingan yang banyak.
"Terkadang ada detail kecil (yang menentukan), namun terkadang Anda juga bisa sedang sial. Jika Anda lihat apa yang terjadi dengan Rodri, itu sangat, sangat tidak beruntung baginya," ujar Slot, seperti dikutip Manchester Evening News.
"(Kuncinya) rotasi. Saya pikir kami mencoba mengatur menit bermain seperti yang lain dengan cara sebaik mungkin, tetapi kami juga mencoba mempersiapkan para pemain sepanjang pekan dan pada bulan-bulan pertama pramusim untuk mempersiapkan mereka menjalani begitu banyak laga di Premier League."
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mencoba mempersiapkan mereka sebaik mungkin, tetapi pada akhirnya Anda juga butuh keberuntungan. Apa yang bisa dilakukan para pemain adalah bersikap profesional, menjalani hidup sebaik mungkin untuk karier mereka dan saya pikir itulah yang sudah dan sedang mereka lakukan."
"Dan kami, sebagai staf, mencoba mempersiapkan mereka dengan cara sebaik mungkin agar tidak mengalami cedera selama periode ini," tegas Slot.
Rodri mengalami cedera ligamen lutut kanan saat Manchester City ditahan Arsenal 2-2 pekan lalu. Pada babak pertama, ia bertabrakan dengan Thomas Partey dalam situasi tendangan penjuru di kotak penalti The Gunners lalu terjatuh kesakitan.
 Rodri hanya bermain sebentar di babak pertama sebelum ditarik karena cedera. Foto: Action Images via Reuters/Jason Cairnduff |
Ia kemudian langsung ditarik keluar. Pemeriksaan menujukkan bahwa cedera Rodri tergolong serius dan terancam absen hingga akhir musim. Kabar itu menjadi pukulan besar bagi City, sebab gelandang bertahan 28 tahun itu merupakan jangkar andalan Pep Guardiola.
Sebagai pemain andalan, beban kerja Rodri memang banyak. Ia tampil 50 kali untuk City musim lalu, 49 di antaranya sebagai starter. Tak cuma itu, ia juga tampil 13 kali bersama Timnas Spanyol (seluruhnya sebagai starter), termasuk saat memenangi Euro 2024.
Sebelum mengalami cedera ligamen, Rodri baru turun tiga kali musim ini, dan baru turun 90 menit penuh dalam laga melawan Inter Milan di Liga Champions.
