Mourinho Serang Guardiola: Saya Tidak Ingin Juara dengan 150 Tuntutan Hukum

Mourinho Serang Guardiola: Saya Tidak Ingin Juara dengan 150 Tuntutan Hukum

Yanu Arifin - Sepakbola
Sabtu, 07 Des 2024 03:25 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - DECEMBER 10:  Josep Guardiola, Manager of Manchester City and Jose Mourinho, Manager of Manchester United react after the Premier League match between Manchester United and Manchester City at Old Trafford on December 10, 2017 in Manchester, England.  (Photo by Michael Regan/Getty Images)
Pep Guardiola dan Jose Mourinho . Foto: Michael Regan/Getty Images)
Istanbul -

Sindiran Pep Guardiola membuat Jose Mourinho menanggapinya. Pelatih Portugal itu menyinggung ratusan tuntutan hukum Manchester City.

Guardiola sebelumnya disamakan dengan Mourinho, saat City dikalahkan Liverpool akhir pekan lalu. Manajer Spanyol itu membuat gestur 6 jari tanda juara Premier League.

Guardiola kemudian merespons persamaannya dengan Mourinho. Ia mengaku menang Premier League lebih banyak ketimbang mantan rivalnya itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya harap tidak dalam kasus saya. Dia menang tiga kali, saya menang enam kali.. tapi kami sama seperti itu," ujarnya.

Omongan Pep Guardiola langsung dibalas Jose Mourinho. Pelatih yang kini menukangi Fenerbahce itu menyindir bahwa ia menang dengan jujur, dan timnya tak tersandung ratusan tuntutan hukum.

ADVERTISEMENT

"Guardiola mengatakan sesuatu kepada saya kemarin. Dia memenangkan enam trofi dan saya memenangkan tiga, tapi saya menang dengan adil dan bersih," sindirnya kepada Sporx.

"Jika saya kalah, saya ingin mengucapkan selamat kepada lawan karena dia lebih baik dari saya. Saya tidak ingin menang dengan bergelut 150 tuntutan hukum," sindir Mourinho.

Pep Guardiola membawa City juara Premier League enam kali, namun City tengah dituntut dugaan pelanggaran aturan keuangan pada 2009 hingga 2018. Sebanyak 115 dakwaan dijatuhkan ke The Citizens, dengan sanksinya bisa ancaman pencabutan gelar bahkan degradasi.

Sementara Jose Mourinho memenangkan tiga gelar juara Premier League saat masih melatih Chelsea. Klub Premier League terakhir yang dilatihnya adalah Tottenham Hotspur pada 2019-2021.




(yna/aff)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads