.webp)
Ruben Amorim dibuat gembira dengan penampilan gigih Manchester United. Daya juang ini yang baginya kerap dikesampingkan, kalah oleh pembicaraan taktik & teknis.
MU tampil gigih saat menyingkirkan Arsenal di babak ketiga Piala FA. 'Setan Merah' menang penalti 5-3 setelah berimbang 1-1 selama 120 menit di Emirates Stadium, Senin (13/1/2025) dini hari WIB.
Laga ini menjadi sulit karena meski MU unggul duluan, mereka lantas bermain dengan 10 pemain. Diogo Dalot menerima kartu kuning kedua pada menit ke-61 dan tak lama kemudian Arsenal menyamakan skor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MU hampir saja berbalik tertinggal saat dihukum penalti beberapa menit kemudian. Namun keberuntungan masih menaungi mereka, dengan eksekusi Martin Odegaard terbaca oleh Altay Bayindir.
Manajer MU Ruben Amorim menilai para pemain sudah melampui aspek taktik dan teknis dengan penampilan gigih mereka. Kegigihan itu pula yang memastikan MU bisa mengendalikan situasi meski ditekan Arsenal dan bahkan setelah kehilangan pemain.
"Untungnya para pemain menjawab tantangan di lapangan, mereka berjuang. Terkadang yang kami bicarakan sebelum laga bukanlah taktik atau teknis, hal semacam inilah yang dibahas," ujarnya ke BBC.
"Kami harus bertarung biar bagaimanapun juga, mau bagaimanapu situasinya, kami berjuang hari ini. Kami pantas untuk menang, Arsenal tak pantas kalah tapi kami layak menang."
"Cara kami bermain, cara kami berjuang, sangat berat sejak awal. Kami tidak terlalu banyak memegang bola, tapi kami punya kontrol tanpa bola," imbuh Amorim.
